''Jadi saya harap, semua peserta ini bisa mengikuti diklat ini dengan baik dan bisa lulus semua berdasarkan penilaian yang telah ditetapkan,''pungkas Aa Maung.
Baca Juga: Ketua Umum Papag Setra, Aa Maung: Paguron Kudu Hirup Jeung Hurip, Penca Pasti Hirup
Beberapa peserta Diklat 1 Juri Papag Setra mengaku sangat mendukung pola pelatihan Juri yang saat ini diterapkan. Pasalnya, menjadi juri dalam Ibing Penca Tradisional memang yang dibutuhkan adalah kedisiplinan, kompetensi dan juga kebugaran.
''Jangan sampai kita menuntut peserta untuk memiliki stamina yang baik dalam penampilannya di perlombaan tapi jurinya tidak bugar. Termasuk, memang dalam beberapa lomba di tempat lain, terkadang juri dituntut untuk bisa menampilkan gerakan atau Ngibing yang benar seperti apa? Dan yang paling penting itu memang menanamkan nilai kejujuran. Kalau juri sudah tidak jujur, tidak satria, bagaimana para peserta dan paguron bisa percaya,''ungkap salah seorang peserta.