Dukung Program Mentan Amran, Gempita Kerahkan Petani Milenial Untuk Optimasi Lahan Pertanian Kalimantan Tengah

- 25 Maret 2024, 05:45 WIB
Foto bersama Ketua Kornas Gempita, Yasir Kaisuku dengan petani milenial di acara Rembuk Tani di Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah
Foto bersama Ketua Kornas Gempita, Yasir Kaisuku dengan petani milenial di acara Rembuk Tani di Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah /

KILASCIMAHI - Upaya untuk menggerakkan petani milenial dan gen z dalam optimalisasi lahan guna mewujudkan swasembada pangan terus dilakukan Gerakan Pemuda Tani Indonesia (Gempita) dan Kementrian Pertanian.

Salah satunya dengan menggelar Rembuk Tani  bertempat di Kabupaten Gunung Mas Provinsi Kalimantan Tengah pada sabtu (23/4/2024).

Kegiatan ini adalah Kerjasama Gempita, Kementrian Pertanian dengan Dinas Pertanian Kabupaten Gunung Mas.

Turut hadir dalam acara ini Ketua Koordinator Nasional Gempita M. Yasir Kaisuku, Koordinator Gempita Kalteng Reyri Kaswanda, ST, Wakil Bupati Gunung Mas (Ibu Efrensia L.P Umbing), Direktorat Jenderal Perkebunan Kementan RI sebagai penanggung jawab Optimasi Lahan di Propinsi Kalimantan Tengah, BSIP kepala Pusat PKH Dr. drh Agus Susasnto, Kepala Pusat Penyuluh BPPSDMP, Kepala Pusat Pendidikan Pertanian BPPSDMP, Kapla Dinas Pertanian Gunungmas, Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Dan Peternakan Provinsi Kalimantan Tengah, Perwakilan Mahasiswa, Pengurus KUB, Kelompok Tani Se Kabupaten Gunung Mas.

Baca Juga: 58 Tahun Pikiran Rakyat, Setia Menjaga Indepensi Di Tengah Arus Perubahan

Pembukaan Acara Rembuk Tani ini diawali dengan Laporan Kapala Dinas Pertanian Kabupaten Gunung Mas, Dalam laporannya Ariyantoni menyampaikan berbagai macam potensi lahan Pertanian dan kurangnya minat Millenial Dan Gen Z untuk terlibat mengolah lahan yang potensi sangat luas menjadi Lahan Produktif,

''Dengan adanya Gempita, kami harap mampu mengembalikan minat para millenial cinta terhadap warisan leluhurnya yakni lahan yang sangat luas di Kalimantan bisa diproduktifkan,'' tutur Ariyanto.

Koordinator Nasional Gempita, M. Yasir Kaisuku menekankan dan mengingatkan peran bonus demografi yang dimiliki oleh Indonesia.

“Bapak menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menekankan keterlibatan petani milenial dan gen z di dunia pertanian sangat penting sebagai bentuk regenerasi petani, dan bonus demografi ini harus kita gunakan sebaik mungkin dgn keterlibatan usia produktif kita untuk memajukan dunia pertanian,” tegas Yasir.

“Program optimasi lahan Pertanian oleh Bapak Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman yang dilakukan di Provinsi Kalimantan Tengah memberikan kesempatan besar kepada kawan kawan petani milenial dan gen Z utk ikut terlibat, mengambil andil didalamnya, karena program ini full mekanisasi dan menjadi kawasan pertanian modern, kami mengajak semua pihak baik itu organisasi mahasiswa, ormas pemuda, untuk ikut terlibat dengan tetap berkoordinasi dgn dinas pertanian provinsi dan dinas pertanian kabupaten, babinsa dan penyuluh,” tutur Yasir.

Halaman:

Editor: Riffa Anggadhitya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x