Sejarah Singkat Ditemukannya Gula, Bahan Makanan Yang Disukai Semua Orang

- 2 November 2022, 16:20 WIB
sejarah singkat ditemukannya gula bahan makanan yang disukai semua orang
sejarah singkat ditemukannya gula bahan makanan yang disukai semua orang /PublicDomainPictures/PIxabay

KILASCIMAHI - Tak bisa dipungkiri, Gula merupakan hal yang penting dalam kehidupan manusia

Coba bayangkan seandainya gula tidak ada, tentu saja makanan akan terasa tidak enak atau kurang bervariasi

Makanan manis berbahan gula menjadi Favorit banyak masyarakat secara luas

Nah bagaimana ya asal mulai terciptanya gula?

Apakah tubuh kita memerlukan gula?

Dikutip dari chanel Youtube Satu Persen, berikut sejarah singkat terciptanya gula

Baca Juga: Berikut Ini 5 Jenis Mimpi Sebagai Pertanda Kamu Punya Jin Khodam Pendamping Dalam Diri

Di zaman dahulu manusia untuk bertahan hidup makan dengan cara berburu dan meramu, mereka memakan daging-dagingan atau buah-buahan yang ditemukan di alam bebas

Lalu sampailah manusia pada tahap dimana bisa bercocok tanam. Dari situlah kemudian awal mula manusia mengonsumsi karbohidrat. Dengan cara menanam padi, gandum dan lain sebagainya.

Gula adalah karbohidrat yang sebenarnya secara natural juga terdapat pada nasi, kentang bahkan buah-buahan.

Jadi gula itu bukan hanya berasal dari gula pasir ataupun gula aren.

Tubuh kita akan mengubah karbohidrat menjadi glukosa yang tentunya akan menjadi sumber energi bagi tubuh.

Baca Juga: Berikut Jenis-jenis Mimpi Yang Memiliki Arti Kamu Punya Jin Khodam

Jadi apakah tubuh kita memerlukan gula?

jawabannya, Iya dan tidak sebenarnya.

Jika kita bicarakan soal gula atau glukosa yang ada dalam tubuh memang makanan yang masuk ke dalam tubuh akan diubah menjadi energi.

Saat batas minimum dari gula yang dibutuhkan tubuh sudah terpenuhi, apakah kita memerlukan gula tambahan?

Gula tambahan memasuki tubuh dan kehidupan kita secara tidak sengaja karena manusia suka rasa manis.

Pada zaman dulu rasa manis itu jarang dan akhirnya sampai pada satu titik manusia menemukan kalau tebu itu manis, menanam tebu juga jauh lebih mudah daripada membuat perternakan. 

Perlahan-lahan lezatnya tebu ini mulai terdengar dari asal daerahnya New Guinea.

Baca Juga: Mimpi 7 Hewan Ini? Bisa Punya Arti Ada Orang Berniat Buruk Padamu, Simak Penjelasan Ustadz Khalid Basalamah

Tebu pada akhirnya mulai menyebar ke negara-negara sekitar, seperti India dan lain sebagainya. Hingga sampailah di Indonesia.

India tercatat jadi Negara pertama yang memiliki resep membuat gula dari 2.500 tahun lalu. 

Dan resep itu akhirnya menyebar ke wilayah Arab dan Mediterania karena wilayah itu dilakukan Kolonilisme oleh bangsa Eropa.

Lama kelamaan bangsa Eropa mulai menyukai gula dan membawa gula ke tempat asalnya.

Pada saat itulah gula menjadi barang yang cukup langka dan mahal yang hanya bisa dibeli kaum bangsawan dan orang kaya.

Baca Juga: Bahaya Mengonsumsi Cireng Dan Boba Secara Berlebihan, Berikut Ulasannya

Negara yang mempopulerkan industri gula adalah Bangsa Portugis, sebelum akhirnya mereka sadar bahwa tebu juga bisa ditanam di Brazil, yaitu negara jajahan atau kolonialisme mereka.

 

Singkat cerita, Brazil berhasil menjadi Negara yang mendominasi industri gula pada zamannya.

 

Karena permintaan yang kuat dan tinggi terhadap gula, Negara Brazil tidak bisa memproduksi sendiri, 

Oleh karena itu kemudian 12 juta penduduk dari Benua Afrika didatangkan ke Brazil selama hampir 4 abad sebagai budak pabrik gula.

Dan sampai sekarang Brazil menjadi raja dalam produksi gula.

Baca Juga: Jangan Khawatir Kolesterol Tinggi, Berikut Daftar Makanan Yang Aman Untuk Dikonsumsi

Awal mula masalah muncul saat Presiden Amerika Serikat Eisenhower mengalami serangan jantung.

Ancel Keys seorang nutrisionis memberi hipotesis kalau penyakit jantung itu disebabkan oleh lemak yang berubah menjadi kolesterol yang terus menumpuk pada jantung

sehingga tersumbat alirannya yang menyebabkan jantung berhenti memompa darah yang berujung pada stroke.

Akhirnya Presiden Amerika itu mengikuti saran agar tidak banyak mengonsumsi gula, namun beliau meninggal di tahun 1969.

Ternyata yang menjadi penyebab utama penyakit jantung itu gula bukan makanan berlemak.

 

Jadi yang lebih berbahaya itu adalah gula daripada lemak. 

Tetapi ingat apapun yang dikonsumsi secara berlebihan akan menjadi bahaya

 

Sudah saatnya kita menjaga apapun yang kita makan agar tidak menjadi bahaya bagi tubuh, apapun itu gula ataupun lemak jika dikonsumsi berlebihan dampaknya buruk bagi tubuh.

***

 

 

 

Editor: Baiq Aprilia Intan Sinara H.


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x