DPD PDIP Jabar Menilai Arteria Dahlan Sudah Murtad sebagai Kader PDIP dan Meminta DPP Berikan Sanksi

- 20 Januari 2022, 20:30 WIB
PDI-Perjuangan Jabar menerima aspirasi Gerakan Mahasiswa Pasundan di Sekretariat PDI-Perjuangan, Jln. Pelajar-Pejuang, Kota Bandung, Kamis, 20 Januari 2022.
PDI-Perjuangan Jabar menerima aspirasi Gerakan Mahasiswa Pasundan di Sekretariat PDI-Perjuangan, Jln. Pelajar-Pejuang, Kota Bandung, Kamis, 20 Januari 2022. //Rio Ryzki Batee/Galamedia /

KILASCIMAHI - Tak mau suara PDIP di Jawa Barat tergerus, DPD PDIP Jawa Barat telah melayangkan surat permohonan agar DPP PDIP memberikan saksi paling berat kepada Arteria Dahlan buntut ucapannya yang dianggap rasis terhadap masyarakat Sunda.

Bahkan, DPD PDIP Jawa Barat menilai bahwa yang yang dilakukan oleh Arteria Dahlan tidak mencerminkan nilai-nilai sebagai kader PDI Perjuangan.

"Bahwa kita memiliki kesamaan sikap dan pikiran, pernyataan Arteria Dahlan sama sekali tidak mencerminkan sebagai kader PDI Perjuangan, kalau ada pernyataan yang mengatakan Arteria Dahlan itu murtad, kita harus sepakati Arteria Dahlan itu Murtad sebagai kader PDI Perjuangan ini sikap yang jelas dari seluruh Kader PDI Perjuangan Jabar," ungkap Ketua DPD PDIP Jawa Barat, Ono Surono usai menerima aspirasi Gerakan Mahasiswa Pasundan di Sekretariat PDI-Perjuangan, Jln. Pelajar-Pejuang, Kota Bandung, Kamis, 20 Januari 2022.

Baca Juga: Arteria Dahlan Minta Maaf, Malah Trending Tagar SundaTanpaPDIP, Susi Pudjiastui: Suruh Liburan ke Alaska Saja


Dikutip dari galamedianews.com, disebutkan bahwa Ono Surono selaku Ketua DPD PDIP Jabar menyebutkan bahwa pihaknya telah berkirim surat ke DPP PDIP agar Arteria Dahlan diberi sanksi.

"Tadi sanksi paling berat. Sanksi ada beberapa dari mulai teguran, peringatan sampai dengan pecatan," kata Ono Kamis, 20 Januari 2022 dikutip dari Antara.

Ono melanjutkan bahwa kendati permohonan tersebut telah dilayangkan, soal pemberhentian adalah keputusan DPP PDIP.

Baca Juga: Tak Mau Kecolongan Dalam Penanganan Covid 19, Pemkot Cimahi Siapkan RP 57 MIliar

Dia melanjutkan bahwa apa yang dilakukan Arteria Dahlan tidak pantas diucapkan oleh seorang kader PDIP.

Ono mengaku banyak menerima aspirasi dari kader-kader PDIP di Jawa Barat yang keberatan dengan ucapan Arteria Dahlan itu.

Halaman:

Editor: Riffa Anggadhitya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x