Network
KILASCIMAHI - Pasca viral di media sosial, kejadian kecelakaan dua remaja yang ditabrak di kawasan Nagreg 8 Desember 2021 lalu, Polda Jabar dan Kodam III Siliwangi menggelar jumpa pers, terkait kasus kecelakaan terhadap dua remaja, yang mayatnya ditemukan di Cilacap dan Banyumas, 12 Desember 2021 lalu.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Erdi Adrimulan Chaniago menjelaskan, bahwa sejak awal kejadian, Polresta Bandung dan Pomdam III Siliwangi sudah berkoordinasi terkait kejadian ini.
"Saat ini kami menyampaikan peristiwa di Nagreg kabupaten Bandung, yang mengakibatkan dua orang meninggal Dunia, sperti kita ketahui bersama terjadi viral saat kecelakaan ada yang ditabrak dan menabraak,"jelas Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Erdi Adrimulan Chaniago, Jumat 24 Desember 2021.
Baca Juga: Kaleidoskop 2021 : Lonjakan COVID-19, KRI Nanggala-402 Hingga Herry Cabuli 13 Santri
Kabid Humas menambahkan, bahwa Polresta Bandung, bersama dengan Pomdam III Siliwangi kordinasi terkait penyelidikan pada saat viral tersebut.
"Sejak kejadian awal, tanggal 8 Desember sudah mempelajari sebuah mobil menabrak pengguna kendaraan bermotor," jelasnya.
Bahkan saat ada penemuan mayat, di Cilacap dan Banyumas.
Baca Juga: KH Yahya Dinilai Akan Mewujudkan Cita-cita Gus Dur Membawa NU Kembali ke Khittah
"Di awal kejadian sudah berkoordinasi dengan Pomdam III Siliwangi, tanggal 8 Desember, tanggal 11 penemuan mayat satu Cilacap satu Banyumas, tim berangkat kesana bersama ortu korban untuk mengetahui memastikan apakah temuan dua orang mayat tsb bagian dari kecelakaan di Nagreg," papar Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Erdi Adrimulan Chaniago.
Terpisah Kapendam III Siliwangi, Kolonel Inf Arie, bahwa Pangdam III Siliwangi Mayjen TNI Agus Subiyanto, sudah memerintahkan untuk melakukan penyelidikan berkaitan dugaan oknum TNI AD yang terlibat masalah tersebut.
