3 Korban Penganiayaan Santri Pondok Pesantren Gontor Darussalam, Satu Diantaranya Tewas

- 6 September 2022, 13:15 WIB

KILASCIMAHI – bertambah menjadi 3 korban penganiayaan yang dilakukan kepada santri Pondok Pesantren Gontor Darussalam, salah satu diantaranya tewas.


Diduga 2 santri yang dianiaya itu kini masih melakukan perawatan karena adanya luka-luka pada tubuh korban.


Ini diungkapkan oleh Kapolres Ponorogo AKBP Catur Wahyu Wibowo, Senin 5 September 2022.


Sedangkan korban meninggal bernama Albar Mahdi (17), santri Ponpes Gontor yang berasal dari Palembang, Sumatera Selatan.

Baca Juga: Apakah Anda Penerima BLT Rp 600? Gunakan Link cekbansos.kemensos.go.id Untuk Cara Ceknya

Hal ini awalnya diketahui saat ibu korban bernama Siti Soimahah (44) mengadukan kejadian ini kepada Hotman Paris yang kebetulan tengah berada di Palembang.


Kepada Hotman Paris, Siti Soimah mengaku anaknya yang bernama bernama Albar Mahdi meninggal dunia pada 22 Agustus 2022.


"Saya mendapat kabar dari pengasuhan Gontor 1 anak saya telah meninggal dunia Senin, 22 Agustus 2022 pukul 10.20, padahal di surat keterangan yang kami terima meninggal pukul 06.45 WIB," ungkapnya kepada Hotman Paris sambil menangis, Minggu 4 September 2022.


Awalnya, Siti Soimah mengaku tak berpikir apap-apa selain meminta supaya jenazah anaknya segera dibawa pulang ke Palembang.


Jenazah Albar tiba di Palembang dan diantar langsung oleh pihak Gontor 1 yang dipimpin oleh Ustadz Agus sebagai perwakilan ponpes pada Selasa Siang, 23 Agustus 2022.
Kepada keluarga, pihak ponpes menyebut bahwa Albar meninggal lantaran terjatuh akibat kelelahan saat mengikuti Perkemahan Kamis Jumat (Perkajum).

Halaman:

Editor: Dwi Surya Andhika


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x