Supaya Tidak Terjerembab dalam Musibah Agama, Ini Caranya

- 18 Desember 2021, 06:40 WIB
Ilustrasi membaca Al Quran
Ilustrasi membaca Al Quran /Riffa Anggadhitya/pixabay

Apa sebab terjadinya musibah dalam agama?

Pertama, kebodohan dalam agama atau jahalah fid Din. Inilah sebab utama dan induk dari terjadinya musibah-musibah dalam agama.

Kedua, lemah iman. Ini adalah akibat dari kebodohan dalam agama. Orang yang bodoh dalam agama berarti tidak ada ilmu agama dalam hati dan pikirannya. Orang yang tidak ada ilmu agama dalam hati dan pikirannya berarti dalam hatinya tidak ada cahaya ilahi yang menunjukkan, mencerahkan dan menumbuh suburkan imannya.

Ketiga, mengikuti hawa nafsu. Ini adalah akibat dari lemah iman. Ketika iman lemah maka yang mengendalikan jiwa adalah kebodohan dan was-was setan.

Baca Juga: Mukmin itu Ajib

Keempat, bermaksiat. Ini adalah puncak dari sebab terjadinya musibah dalam agama. Dan bermaksiat itu diawali dari tiga sebab di atas. Bahkan maskiat yang dilakukan itu akan membuka pintu maksiat lainnya dalam bahasa lainnya, maksiat yang dilakukan akan mendorong untuk melakukan maksiat berikutnya.

Mulai hari ini mari kita lebih peduli dengan agama kita, dengan urusan agama kita, dengan kualitas agama kita. Urusan agama adalah pokok segala urusan, jika ia baik maka urusan kehidupan lainnya akan baik, jika ia rusak maka urusan kehidupan lainnya akan rusak. Wallahu A’lam.

 

 

 

Halaman:

Editor: Riffa Anggadhitya


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah