KILASCIMAHI - Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Jabar 2024 pun tak luput dari kecurangan, seperti yang diungkap sebelumnya dengan modus rekayasa Kartu Keluarga (KK), saat inipun ditemukan lagi modus terbaru.
Ketua Lembaga Bantuan Pemantau Pendidikan (LBP2) Asep Buhori Kurnia alias Aa Maung pun ternyata menemukan modus terbaru dalam PPDB Jabar 2024 ini.
PPDB tahap 1 seperti yang diketahui sudah dibuka untuk calon peserta didik SMA dan SMK Negeri sejak 3-7 juni lalu. Agar anaknya bisa masuk ke sekolah favorit ternyata beberapa oknum lakukan kecurangan dengan berbagai modus.
''Kami menemukan banyak oknum orang tua calon peserta didik yang melakukan berbagai cara untuk bisa memasukkan anaknya ke sekolah favorit,'' kata Aa Maung, Selasa (11/6).
Pada tahap 1 ini, pendaftaran PPDB hanya diperuntukkan melalui jalur zonasi dan afirmasi SMA serta jalur prioritas terdekat dan jalur afirmasi untuk SMK.
Salah satu kriteria dalam seleksi di jalur zonasi maupun prioritas terdekat adalah jarak antara rumah dengan sekolah tujuan.
Dugaan Modus Rekayasa KK
![Asep B Kurnia atau Aa Maung./dok](https://assets.pikiran-rakyat.com/crop/42x28:955x577/x/photo/2023/02/28/1278423583.jpg)