Network
KILASCIMAHI- Ratusan warga Padasuka Kota Cimahi dilaporkan mengalami keracunan massal sejak Minggu pagi (23/7), bahkan sebagian besar korban harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Keracunan massal tersebut mulai dirasakan warga setelah menyantap konsumsi berupa nasi boks yang dibagikan oleh anggota DPRD saat mengadakan acara reses ke wilayah Padasuka, Cimahi Tengah, Kota Cimahi, pada Sabtu (22/7).
Korban keracunan massal mengaku merasakan gejala seperti sakit perut, mual, hingga muntah-muntah sebelum akhirnya dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis.
Dinas Kesehatan Kota Cimahi menetapkan status peristiwa keracunan massal ini sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB). Hal tersebut dikarenakan korban yang jatuh mencapai ratusan dan sebagian besarnya harus mendapat perawatan rumah sakit.
Baca Juga: Pj. Wali Kota Cimahi Akan Tindak Tegas Penyedia Katering Penyebab Keracunan Warga Cimahi
Kasus keracunan massal bukanlah hal yang baru di Indonesia. Data Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menunjukan, pada tahun 2021 kemarin, setidaknya terdapat 50 kasus kejadian luar biasa keracunan pangan (KLB KP).
Status KLB ditetapkan jika terdapat dua orang atau lebih mengalami gejala sakit keracunan yang hampir sama setelah mengonsumsi satu sumber makanan atau minuman yang sama.
Kasus keracunan massal Cimahi ini, mengingatkan publik kepada sederet kasus serupa yang pernah terjadi di Indonesia sekurang-kurangnya dalam kurun waktu 2 tahun terakhir.
Berikut kilascimahi.com lansir dari laman katadata.co.id daftar kasus keracunan massal di Indoinesia yang sempat menghebohkan publik.
