Baca Juga: Bukan AQUA, Ternyata Ini Merek Air Kemasan Termahal Di Dunia, Harganya Bikin Tercengang
Selain persiapan menurut Kang Galih juga perlengkapan juga harus dilakukan, informasi dan data gunung, cuaca, karakter jalur dan siapa yang akan mendampingi, apakah ekstrim tidak, meninap berapa lama. Informasi itu akan berpengaruh pada perbekalan, disesuaikan dengan logistik.
"Makanan juga harus dipersiapkan, karena kadang di ketinggian selera makan turun akibat oksigen berkurang, maka harus dipersiapkan makanan kuncian yang memang bisa mengandung selera makan, untuk orang Indonesia, mungkin yang mengundang selera, bon, cui, dengdeng, bahkan bumbu pecel juga bisa dibawa.
"Perbekalan jangan hanya berdasarkan kalori dan gizi, hitungannya bagus tapi tidak bisa dimakan, makanya harus ada makanan kuncian," katanya.
Terakhir, Galih menekankan salah satu faktor yang kadang dilupakan oleh para pendaki pemula.
''Harus ada izin dari orang tua,''tegas dia.