''Tanwir bisa saja diselenggarakan setiap tahun, tergantung kebutuhan yang mendesak,'' jelas dia.
Mu’ti juga turut mengungkapkan bahwa Sidang Tanwir pada 18 November 2022 nanti di Surakarta akan membahas beberapa persoalan seperti pengesahan jadwal Muktamar, pengesahan calon yang sudah diverifikasi oleh panitia pemilihan, dan memilih 39 nama sebagai calon anggota Pimpinan Pusat Muhammadiyah yang dinyatakan sah oleh Tanwir.
Ke-39 nama ini nanti akan dibawa ke arena Muktamar untuk dipilih oleh peserta Muktamar, kemudian diambil 13 nama sebagai calon anggota Pimpinan Pusat Muhammadiyah yang baru. Selain itu, ke-13 nama ini nanti bermusyawarah menetapkan Ketua dan Sekretaris Umum PP Muhammadiyah untuk periode 2022-2027.
“Ketua Umum dan Sekum PP Muhammadiyah harus dipilih saat itu juga, karena di Muhammadiyah tidak ada istilah demisioner, tidak ada juga seremoni serah terima jabatan,” terang Guru Besar Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah ini.
Baca Juga: Lakukan 6 Amalan Hari Jumat Ini Maka Kebaikan Akan Mengalir! Simak Penjelasan Ustadz Adi Hidayat
Demikian ulasan mengenai Muktamar Muhammadiyah 2022 dan perbedaannya dengan Tanwir.