Network
Sebagaimana disinggung oleh Syekh Abdul Qadir Al-Jailani dalam Al-Ghuniyah li Thalibi Thariqil Haqqi Azza wa Jalla, juz I, halaman 103.
بِسْمِ اللهِ الحَمْدُ لِلهِ الَّذِيْ خَلَقَ مِنَ المَاءِ بَشَرًا فَجَعَلَهُ نَسَبًا وَصَهْرًا وَكَانَ رَبُّكَ قَدِيْرًا
Baca Juga: Bagaimanakah Hukum Melakukan Hubungan Intim di Malam Idul Fitri? Berikut Penjelasannya!
Bismillah. Alhamdulillâhilladzî khala minal mâ’i basyarâ, faja‘lahû nasaban wa shahrâ, wa kâna rabbuka qadîrâ.
Artinya, “Dengan nama Allah, segala puji bagi-Nya yang telah menciptakan manusia dari air, lalu menjadikannya sebagai keturunan dan kekerabatan. Tuhanmu maha kuasa.”
Syekh Abdul Qadir menyarankan, doa ini dibaca cukup di dalam hati, tanpa menggerakan mulut. Doa setelah hubungan intim ini merupakan bagian dari adab jimak.
Baca Juga: Lakukan Hubungan Intim Sebelum Pergi Sholat Jumat, Pahalanya Berkali Lipat
Demikian ulasan mengenai bacaan doa usai melakukan hubungan intim.
https://islam.nu.or.id/doa/doa-setelah-hubungan-intim-jimak-LoJIA
