Network
Selama melakukan charging, motor dinyalakan untuk menghidupkan listrik yang tersambung ke alat ini.
''Motor bisa saja dimatikan, aki paling bertahan selama 2 jam untuk ngecas,''jelas Fajar.
Menurut dia, kebutuhan listrik di lokasi pengungsian sangat vital. Pasalnya, kata dia, di lokasi pengungsi, termasuk di posko-posko relawan, kerap mati listrik.
Handphone sebagai alat komunikasi para relawan, kata dia, sangat penting untuk memudahkan koordinasi penyaluran bantuan, ataupun penanganan darurat lainnya.
''Kegiatan kami saat ini melayani posko relawan dan tenda darurat yg membutuhkan cas HP Massal, terutama ketika terjadi pemadaman listrik,''tambah Fajar.
Baca Juga: Info Terkini Gempa Cianjur, Terjadi Gempa Susulan Dini Hari, Pengungsi Dan Relawan Berhamburan
Fajar berharap, bisa bisa membuat alat ini dalam jumlah banyak dan modifikasi dengan tenaga matahari.
Dengan demikian, alat ini bisa menjangkau pedalaman jika terjadi bencana ataupun kebutuhan darurat lainnya.
Ia pun bersedia jika nanti alat ini dipinjamkan ke relawan lain, seperti PMI atau Basarnas, dan relawan lainnya.
Demikian cara unik FKR melakukan bakti sosial di lokasi pengungsi bencana gempa Cianjur.
