Singkat cerita , dalam diskusi itu Pihak BP selaku penanggung jawab pengeboran DeepWater Horizon meminta Jimmy dan tim agar tetap melakukan pengeboran yang ada karena sudah terlambat 43 ( empat puluh tiga ) hari dari rencana awal.
Mendengar hal itu Jimmy pun merasa pendapatnya sia-sia , dan lalu pergi bersama Mike meninggalkan ruangan .
Dengan segala keterbatasan , dan situasi yang dimana Jimmy tidak bisa berbuat banyak , Jimmy pun meng 'iya' kan permintaan salah satu awak untuk mulai melakukan pengeboran , setelah dirasa pipa untuk pengeboran aman .
Melalui sambungan telepon ,Jimmy yang melakukan percakapan tersebut tidak banyak bicara, sambil disaksikan oleh Mike .yang juga tidak bisa banyak berpendapat.
Tibalah saat pengeboran mulai dilakukan , salah satu awak kru yang hendak pergi ke toilet sempat menoleh ke arah pipa , dan melihat ada keanehan .
Dimana , Dari pipa tersebut terdapat cairan yang berupa minyak yang bercampur dengan lumpur .
Seperti diketahui, sebelum melakukan pengeboran minyak , lumpur yang ada harus dikeluarkan terlebih dahulu dan diangkut oleh kapal tongkang yang bersiap di luar kapal DeepWater Horizon.
Melihat keanehan tersebut , kru yang bertugas di bagian pipa pengeboran memberikan informasi kepada kru yang ada di ruang kendali .
Mendengar hal tersebut , sembari melihat pada komputer pemantau tekanan , ternyata ada yang tidak beres , benar saja , belum lama akan menginstruksikan agar pipa penyumbat diaktifkan , tiba-tiba . Wuuusssh.
Semburan lumpur keluar dari pipa , yang mengakibatkan orang-orang yang berada di ruangan pengeboran terpental .