Begini Perjanjian Bima dengan Badarawuhi dalam Kisah KKN di Desa Penari, Ini Penjelasan Om Hao

- 28 Mei 2022, 13:40 WIB
Begini perjanjian antara Bima dan Badarawuhi dalam kisah KKN di Desa Penari, begini kata Om Hao
Begini perjanjian antara Bima dan Badarawuhi dalam kisah KKN di Desa Penari, begini kata Om Hao //Tangkapan Layar Youtube/MD Pictures

Badarawuhi pun mengancam Bima untuk bisa melakukan sesuatu supaya pelanggarannya bisa dihapuskan.

"Sosok siluman ular ini lalu menyuruh mahasiswa ini untuk bisa memuaskannya. Jika siluman ular ini merasa puas, mahasiswa itu nanti diberikan mahkota untuk diberikan kepada teman wanitanya," jelas Om Hao.

Dalam kisah yang ditulis SimpleMan, Bima disebut sangat menyukai Widya. Tapi, di sisi lain, Ayu sangat menyukai Bima.

Baca Juga: Berikut Profil dan Biodata Singkat Ahmad Syafii, dan Segudang Prestasi yang Tinggalkan

Jadi, setelah menuruti Badarawuhi dan memperoleh mahkota yang biasa disebut Kawaturih, Bima bermaksud memberikannya kepada Widya.

Tapi, hal ini diketahui oleh Nur, teman Bima yang memiliki jin khodam penjaga.

Akhirnya, Bima dan Ayu diminta untuk meminta maaf kepada para penjaga lokasi KKN di Desa Penari. Tapi, permintaan maaf mereka tak diterima.

"Ngga semudah itu kata sosok siluman (Badarawuhi). Karena mahkotanya sudah diambil," jelas Om Hao.

Akhirnya, seperti dalam kisah yang ditulis SimpleMan, Bima dan Ayu yang dianggap sudah melanggar dijadikan sebagai budak Badarawuhi.***

Halaman:

Editor: Intan Augustine Aida Suphi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah