Ditambahkan Ketua DPC PDI Perjuangan termuda di Jawa Barat ini, membagikan makanan sehat non beras kepada masyarakat melalui dapur umum ini untuk menunjukkan bahwa PDI Perjuangan berada di tengah-tengah masyarakat.
Pendirian dapur umum pada hari ini juga, kata Agung, merupakan implementasi dari instruksi Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri yang memerintahkan seluruh pengurus PDI Perjuangan untuk selalu turun dan ada di tengah-tengah masyarakat.
Termasuk, kata dia, Ketua Umum juga meminta para pengurus di daerah untuk memperlihatkan berpolitik dengan cara yang baik.
''Saya juga berharap kegiatan ini dapat bermanfaat untuk masyarakat, dan masyarakat juga dapat menilai partai politik mana yang dekat dengan mereka,''ungkap Agung.
Ditambahkan Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Cimahi, Iyus Rusnaya, dihadirkannya makanan tradisional non beras ini juga bagian dari upaya PDI Perjuangan untuk mengangkat budaya tradisional.
Apalagi, kata dia, Cimahi pun memiliki makanan tradisional non beras dari Kampung Adat Cireundeu, yakni Beras Singkong (Rasi).
''Harapan ke depan, potensi makanan tradisional ini bisa mengangkat perekonomian masyarakat kecil,''jelas dia.
Baca Juga: Kembalikan Kejayaan Cimahi Barometer Musik Nasional, Cimahi Music Fest 2023 Digelar
Selain dibagikan makanan non beras, masyarakat yang hadir di dapur umum juga diajak untuk melakukan Senam Cinta Tanah Air (Sicita).
Hal ini merupakan perwujudan dari tema Gerakan Sehat yang dicanangkan PDI Perjuangan dalam pendirian dapur umum ini.