KILASCIMAHI - Debat Cawapres ke 4 yang dilaksanakan pada Minggu (21/1) yang lalu masih menjadi topik hangat untuk dibicarakan.
Salah satunya adalah saat cawapres nomor urut 2 (Gibran Rakabuming Raka) mengajukan pertanyaan mengenai grenflation kepada cawapres nomor urut 3 (Mahfud MD).
Hal tersebut menciptakan suasana panas dalam debat cawapres 4, karena Mahfud MD menolak menjawab pertanyaan dari Gibran sebab merasa istilah greenflation yang diutarakan tersebut melanggar aturan debat.
Menurut cawapres nomor urut 3, menganggap pertanyaan tersebut melanggar aturan debat, karena tidak dijelaskan pengertiannya terlebih dahulu.
Sedangkan menurut Gibran Rakabuming merasa tidak perlu menjelaskan arti greenflation karena Mahfud MD merupakan seorang Professor yang pastinya sudah bisa memahami pertanyaannya.
Lantas sebenarnya, apakah arti istilah Greenflation ini? dan seberapa penting untuk dibahas dalam debat cawapres ke 4 pada minggu malam yang lalu?
Dikutip dari laman instagram @greenpeaceid, greenflation merupakan istilah untuk kenaikan tingkat harga atau inflasi yang terjadi akibat transisi hijau dari sektor yang merusak ke ramah lingkungan. Salah satunya adalah transisi dari energi fosil ke energi bersih dan terbarukan
Kenaikan harga atau Greenflation ini bisa muncul karena:
1. Penerapan pajak karbon untuk PLTU batu bara dan bahan bakar fosil