Sejak kecil KH. Ahmad Sanusi telah terinternalisasi dalam lingkungan Islam, ia tumbuh dalam pengawasan dan lingkungan sang Ayah KH. Abdurrahim yang memiliki pesantren Cantayan di Sukabumi.
Baca Juga: Sejarah Singkat, Mengapa 10 November Diperingati Sebagai Hari Pahlawan
Proses tersebut membuat KH. Ahmad Sanusi tumbuh menjadi seseorang yang saleh dan kelak menjadi salah satu tokoh yang memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.
Pendidikan KH. Ahmad Sanusi
KH Ahmad Sanusi setelah 16 tahun tumbuh dan belajar di pesantren Cantayan, beliau diminta untuk melanjutkan pendidikan di luar setelah dianggap cukup dewasa di usia 17 tahun.
Beliau sempat belajar di pesantren Selajambe Cisaat yang dipimpin KH. Muhammad Anwar.
Berguru bersama KH. Muhammad Siddik di Pesantren Sukamantri Cisaat selama dua bulan.
Selama enam bulan juga pernah belajar bersama KH. Djenal Arif, Ajengan Hafidz di Pesantren Sukaraja.
Selain di Indonesia, KH. Ahmad Sanusi menempuh pendidikan ke luar negeri selama lima tahun (1910-1915) di Mekah, Arab Saudi.