KILASCIMAHI - Ungkapan duka tentang tragedi Kanjuruhan, Malang mengalir dari seluruh dunia, kecuali Polsek Srandakan.
Dalam sebuah postingan tentang tragedi Kanjuruhan, akun twitter @polseksrandakan malah membuat komentar miring dan tak pantas.
Dalam komentarnya tentang tragedi Kanjuruhan Malang yang menelan 127 korban tewas, akun twitter Polsek Kanjuruhan malah menulis kata-kata tak pantas.
Bahkan, komentarnya ini malah memicu emosi netizen yang sejak awal tragedi Kanjuruhan terjadi telah mengkritik kinerja polisi.
Dari informasi yang diperoleh kilascimahi.com, awalnya akun twitter @akmalmaharli memposting tentang penembakan gas air mata di dalam Stadion Kanjuruhan.
Lalu, dalam kolom komentar, akun twitter @polseksrandakan memberikan tanggapan yang tak pantas.
''Modyarrr,''jawab akun @polseksrandakan.
Tak cukup membuat berang netizen, akun twitter @polseksrandakan pun kembali membuat komentar negatif dalam postingan akun twitter lainnya.
Akun twitter @indohooligan12 memposting tulisan yang berisikan 'gek do belani opo koe ki'. Selain itu adapula balasan @polseksrandakan kepada @f12xos yang berbunyi 'salut sama pak tentara, musnahkan'.
Tapi pada Minggu 2 Oktober 2022 sekitar pukul 17.23 WIB, semua cuitan @polseksrandakan tentang tragedi Kanjuruhan dihapus.
Tapi, tampaknya admin akun twitter @polseksrandakan kalah cepat dengan netizen.
Tangkapan layar tentang cuitan @polseksrandakan ini sudah viral dan menyebar di media sosial.
Akibatnya, netizen pun langsung menyerbu akun twitter @polseksrandakan dan akun instagram @humas_polseksrandakan.
Netizen meluapkan kemarahan sambil mencari-cari admin dari berbagai media sosial milik Polsek Srandakan yang berada di bawah Polres Bantul ini.
''Admin yg bilang Modyarrr monitor, silahkan muncul,''tantang akun @Han Ji Puyeng ❄
''admin di twitter siapa ya? spill dong fotonya ????,''tanya akun @edokpandiangan
Baca Juga: Begini Kronologi Detik-Detik Kerusuhan Arema FC vs Persebaya Surabaya, 129 Tewas, 2 Diantaranya PolisiBaca Juga: Begini Kronologi Detik-Detik Kerusuhan Arema FC vs Persebaya Surabaya, 129 Tewas, 2 Diantaranya Polisi
''Adminnya masih labil masih bocah maklumlah lulusan sma,''cetus akun @yusrildj
Tak hanya itu, netizen pun mengaitkan komentar akun @polseksrandakan ini dengan kasus Ferdy Sambo dan Bjorka.
''Bo sambo ????????????????,''tukas akun @kawansesama96
''Maaf akun kami di hack bjorka ????????,'' ujar akun @pecasndahku
''Minimal empati dikit ngapa, itu nyawa manusia,''ujar akun @nspasis
Demikian ulasan mengenai saat banyak ungkapan duka mengalir kepada tragedi Kanjuruhan, akun twitter Polsek Srandakan malah kasih komentar tak pantas.