Kata qadar yang berarti sempit digunakan oleh Al-Qur’an antara lain dalam ayat ke-26 Surat Ar-Ra’du: “Allah yabsuthu al-rizqa liman yasya’ wa yaqdiru” (Allah melapangkan rezeki bagi yang dikehendaki dan mempersempitnya bagi yang dikehendakinya). (Fathoni)
Berikut QS Al-Qadr ayat 1-5:
(1) إِنَّا أَنْزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةِ الْقَدْرِ Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur'an) pada malam kemuliaan
(2) وَمَا أَدْرَاكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِ Dan tahukah kamu apakah malam
kemuliaan itu?
(3) لَيْلَةُ الْقَدْرِ خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ شَهْرٍ.
Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan.
(4) تَنَزَّلُ الْمَلَائِكَةُ وَالرُّوحُ فِيهَا بِإِذْنِ رَبِّهِمْ مِنْ كُلِّ أَمْرٍ
Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan.
(5) سَلَامٌ هِيَ حَتَّىٰ مَطْلَعِ الْفَجْرِ