Besok Baca Niat Puasa Tasua, Keutamaan Jalani Puasa Asyura di Bulan Muharram 2022 Bisa Hapus Dosa Setahun

- 6 Agustus 2022, 19:05 WIB
Besok mulai baca niat puasa Tasua, jalani puasa Asyura di bulan Muharram 2022 keutamaannya bisa hapus dosa selama setahun
Besok mulai baca niat puasa Tasua, jalani puasa Asyura di bulan Muharram 2022 keutamaannya bisa hapus dosa selama setahun /pixabay.com

KILASCIMAHI - Besok mulai baca niat puasa Tasua, keutamaan jalani puasa Asyura di bulan Muharram 2022 bisa hapus doa setahun.

Salah satu Sunnah yang dianjurkan ketika memasuki bulan Muharram 2022 yakni melaksanakan puasa Sunnah Tasua dan Asyura.

Keutamaan melaksanakan puasa Tasua dan Asyura di bulan Muharram 2022 ini bisa menghapus dosa selama satu tahun kebelakang.

Berikut ini ulasan mengenai keutamaan puasa Asyura dan Puasa Tasu'a, seperti dikutip KilasCimahi.com dilansir dari islam.nu.or.id

Baca Juga: Baca Niat Puasa Tasua Besok Malam, 9 Muharram 2022 Simak Bacaan Niat Lengkap dengan Bahasa Arab dan Terjemahan

Inilah beberapa keutamaan Puasa Sunnah Asyura dan Puasa Tasu'a:

Pertama, menjadi puasa yang paling utama, sebagaimana hadits riwayat Imam Muslim dalam awal tulisan.

Kedua, termasuk dalam keutamaan berpuasa dalam bulan-bulan mulia atau al-asyhurul hurum. Diriwayatkan:

عَنِ الْبَاهِلِيِّ أَتَيْتُ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، فَقُلْتُ: يَا رَسُولَ اللهِ، أَنَا الرَّجُلُ الَّذِي أَتَيْتُكَ عَامَ الْأَوَّلِ. قَالَ: فَمَا لِي أَرَى جِسْمَكَ نَاحِلًا؟ قَالَ يَا رَسُولَ اللهِ مَا أَكَلْتُ طَعَامًا بِالنَّهَارِ، مَا أَكَلْتُهُ إِلَّا بِاللَّيْلِ. قَالَ: مَنْ أَمَرَك أَنْ تُعَذِّبَ نَفْسَكَ؟ قُلْتُ: يَا رَسُولَ اللهِ إِنِّي أَقْوَى. قَالَ: صُمْ شَهْرَ الصَّبْرِ وَثَلَاثَةَ أَيَّامٍ بَعْدَهُ وَصُمِ الْأَشْهُرَ الْحُرُمَ. (رَوَاهُ دَاوُدَ وَابْنِ مَاجَهْ وَغَيْرِهِمَا)

“Diriwayatkan dari al-Bahili: ‘Aku mendatangi Rasulullah saw, lalu berkata: ‘Wahai Rasulullah, Aku adalah lelaki yang pernah mendatangimu pada tahun pertama?’ Rasulullah saw bersabda: ‘Dulu aku tidak melihat tubuhmu lemah?’ Al-Bahili menjawab: ‘Wahai Rasulullah, Aku tidak mengonsumsi makanan di siang hari, aku tidak memakannya kecuali di waktu malam.’ Rasulullah saw bersabda: ‘Siapa yang menyuruhmu menyiksa dirimu?’ Aku menjawab: ‘Wahai Rasulullah, sungguh Aku mampu berpuasa (terus-menerus).’ Rasulullah saw bersabda: ‘Puasalah bulan Sabar (Ramadhan) dan tiga hari setelahnya, dan puasalah pada bulan-bulan mulia’.” (HR Abu Dawud, Ibnu Majah dan selainnya).

Halaman:

Editor: Riffa Anggadhitya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x