''Atas motivasi guru, saya kebut belajar sampai bisa juara kelas dan bisa masuk ke ITB,'' pungkas Denda.
Takut Tidak Keumuran
Ketua Angkatan 91 SMAN 9 Bandung, Indra Gilang Wibawa menjelaskan bahwa ide awal reuni Golden Moment ini berangkat dari rata-rata umur para alumni yang sudah menginjak usia 50 tahunan.
''Kita 50 tahun apa sih yang sudah diberikan kepada guru. Nah ini momentum 50 tahun belum tentu kita punya umur,'' jelas Indra.
Bahasa 'takut tidak Keumuran' ini berhasil mensolidkan angkatan 91 untuk bisa berbakti kepada guru.
Menurut dia, terdapat 240 alumni yang mendaftar.
''Yang hadir 200 orang. Ada dari Pekanbaru, Kalimantan, terjauh dari Makassar. Yang tidak hadir pun mengirimkan video sambil mengucapkan penyesalan tidak bisa hadir karena ada aktivitas yang tidak bisa ditinggalkan,'' tambah Indra.
Partisipasi para alumni pun, kata dia, sangat luar biasa. Banyak yang berlomba-lomba ingin memberikan yang terbaik untuk mendukung terselenggaranya Reuni Golden Moment ini.