29 Februari 2024 disebut Sebagai Tahun Kabisat, Kenapa?

- 28 Februari 2024, 16:05 WIB
Mengapa Tanggal 29 Februari Terjadi 4 Tahun Sekali. Tanggal 29 Februari 2024 disebabkan fenomena identik dengan sebutan tahun kabisat. (Foto ilustrasi: Freepik/Yuramadich)
Mengapa Tanggal 29 Februari Terjadi 4 Tahun Sekali. Tanggal 29 Februari 2024 disebabkan fenomena identik dengan sebutan tahun kabisat. (Foto ilustrasi: Freepik/Yuramadich) /

KILASCIMAHI - Berbeda dengan tahun 2023, tahun 2024 adalah tahun istimewa karena di bulan Februari kita merasakan penanggalan sampai di tanggal 29.

Fenomena yang langka di bulan Februari dialami 4 tahun sekali. Fenomena tahun 2024 dinamakan tahun kabisat.

Apa itu tahun kabisat dan bagaimana perhitungannya? Kok terjadi di bulan Februari? Yuk simak penjelasannya seperti dilansir dari akun facebook indonesiabaik

Kenapa 2024 jadi tahun kabisat?

Baca Juga: Pancake Pisang Susu Super Simple, Menu Sarapan Satset Cocok Nih Jadi Ide Jualan di Bulan Ramadhan

Tahun 2024 merupakan tahun kabisat, fenomena yang identik dengan sebutan tahun yang 'datang' tiap empat tahun sekali. Dalam tahun kabisat, jumlah hari dalam setahun bertambah satu hari, dari 365 hari setahun menjadi 366 hari setahun.

Umumnya, satu tahun terdiri dari 365 hari. Perhitungan itu didasarkan pada peristiwa bumi mengorbit matahari. Bumi butuh waktu sekitar 365,25 hari untuk mengorbit matahari.

Namun, satu tahun hanya terdiri dari 365 hari. Oleh karena itu, sisa waktu pengorbitan matahari digantikan setiap 4 tahun di bulan Februari. Sehingga, setiap 4 tahun, bulan Februari berjumlah 29 hari, bukan 28 hari pada umumnya. Makanya, tahun kabisat terjadi 4 tahun sekali.

Baca Juga: Ide Jualan Takjil Ramadhan Sapo Tahu Super Creamy, Menu Terfavorit di Restaurant!

Dikutip dari situs LAPAN, dalam satu tahun Syamsiah, sebenarnya tidak secara persis terdapat 365 hari. Lebih tepatnya 365 hari lebih 5 jam 48 dan menit. Maka dari itu, di setiap 4 tahun sekali maka akan kekurangan sekitar 23 jam 15 menit. Nah, untuk mengkompensasi hal ini, setiap 4 tahun sekali berilah satu hari ekstra yaitu tanggal 29 Februari.

Berikut cara menentukan tahun kabisat:
- Apabila angka tahun tersebut habis dibagi dengan 400, maka tahun itu adalah tahun kabisat
- Apabila angka tahun tersebut tidak habis dibagi dengan angka 400, namun malah habis dibagi angka 100, maka tahun tersebut bukanlah tahun kabisat.
- Apabila tahun tersebut tidak habis dibagi 400 ataupun 100, namun habis dibagi dengan angka 4, maka tahun itu adalah tahun kabisat
- Apabila tahun tersebut tidak habis dibagi 400, 100, maupun 4, maka dipastikan tahun tersebut bukanlah tahun kabisat.

Baca Juga: Optimis Juara! Plt Camat Cimahi Selatan, Dalam Monitoring Evaluasi Poktan Tribina Tingkat Kota Cimahi

Demikian ulasan mengenai mengapa 29 Februari 2024 disebuat sebagai tahun kabisat.***

Editor: Kamariah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x