Bukan Hanya Guru, Indonesia Darurat Tenaga Administrasi dan Penjaga Sekolah, Ini Kata Aa Maung

- 9 Juli 2023, 11:13 WIB
Ketua Lembaga Bantuan Pemantau Pendidikan (LBP2) Jawa Barat.  Asep B. Kurnia atau Aa Maung sebut Indonesia alami kondisi darurat guru, tenaga administrasi dan penjaga sekolahYusup/Jurnal Soreang/Dok. Asep B. Kurnia
Ketua Lembaga Bantuan Pemantau Pendidikan (LBP2) Jawa Barat. Asep B. Kurnia atau Aa Maung sebut Indonesia alami kondisi darurat guru, tenaga administrasi dan penjaga sekolahYusup/Jurnal Soreang/Dok. Asep B. Kurnia /

KILASCIMAHI - Ketua Lembaga Bantuan Pemantau Pendidikan (LBP2) Jawa Barat, Asep B Kurnia atau Aa Maung menyebut bahwa Indonesia mengalami kondisi darurat guru.

 

 

Dan tak hanya guru, Aa Maung sebut Indonesia juga mengalami kondisi darurat tenaga administrasi dan penjaga sekolah.

Jika kondisi darurat guru, tenaga administrasi dan penjaga sekolah ini tidak segera diatasi, Aa Maung menilai dunia pendidikan di Indonesia akan mengalami kemerosotan.

''Pemerintah harusnya mulai memikirkan secara komprehensif solusi atas kondisi darurat guru, tenaga administrasi dan penjaga sekolah ini,''ungkap Aa Maung, Minggu 9 Juli 2023.

Baca Juga: Guru Gembul Dinasehati Pakar Hukum dan Pendidikan, Prof Cecep: Harus Hati-Hati, Ini Era Post Truth

Dikutip dari sahabatguru.com, disebutkan bahwa dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi X DPR RI dengan Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudistek), pada tahun 2021 jumlah guru mencapai 2.735.784 orang.

Dari jumlah tersebut sebanyak 1.226.460 orang merupakan guru PNS dan 1.509.324 orang bukan merupakan guru PNS.

Halaman:

Editor: Riffa Anggadhitya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x