LAZ MRBJ Bangun SMPIT Sobat Mengajar di Pedalaman Lebak Banten Tanpa Hilangkan Nilai Adat dan Kearifan Lokal

20 November 2022, 12:51 WIB
LAZ MRBJ Bersama Yayasan Sobat Mengajar lakukan peletakan batu pertama pembangunan SMPIT di Pedalaman Lebak Banten /istimewa/

KILASCIMAHI - Lembaga Amil Zakat Masjid Raya Bintaro Jaya membangun Sekolah Menengah Pertama Islamic Techno-preneur (SMPIT) Sobat Mengajar yang terletak di pedalaman Lebak, Banten.

Konsep SMPIT Sobat Mengajar ini mengusung pula nilai-nilai adat dan kearifan lokal.

Oleh karenanya, bangunan sekolah yang akan dibangun LAZ MRBJ di daerah pedalaman Banten ini terbilang unik.

Pasalnya, bangunan sekolah yang akan dibangun LAZ MRBJ ini memperhatikan adat dan kearifan lokal.

Dari gambar desain bangunan yang diterima kilascimahi.com part of Pikiran Rakyat Media Network (PRMN), bentuk bangunan yang akan dibangun ini berupa pendopo.

Baca Juga: Berawal Dari Tebak-Tebakan, Begini Kronologi Aksi Bullying di SMP Plus Baiturrahman Bandung Yang Viral

Pendopo ini merupakan bangunan awal yang nantinya akan menjadi kelas, mushola dan taman baca masyarakat.

Untuk merealisasikan rencana pembangunan Sekolah Adat Kasepuhan ini, LAZ MRBJ dan Yayasan Sobat Mengajar melakukan peletakan batu pertama di lahan yang berada di Kampung dan Desa Cirompang, Kecamatan Sobang, Kabupaten Lebak, Banten, belum lama ini.

Dalam acara tersebut, hadir Ketua LAZ MRBJ Ustaz Muhammad Rofiq; Direktur Sobat Mengajar, Mus'ad Al Habib; Kepala Desa Cirompang, Madsoleh; Tokoh Pendidikan Ateng Wahyudin; dan Kasepuhan Adat Cirompang, Olot Amir.

Menurut Ateng Wahyudin, masyarakat Cirompang yang mayoritas bertani dan berkebun amat jauh sekali dari pendidikan yang layak.

Usai menyelesaikan pendidikan di Sekolah Dasar, sebagian besar masyarakatnya tidak melanjutkan ke sekolah menengah. Selain karena tidak memiliki biaya, juga sekolahnya yang tidak ada.

"Sekitar 80-90% anak-anak tidak melanjutkan ke sekolah menengah karena terkendala biaya, bahkan ada yang sampai putus sekolah," ujar Ateng.

Melihat kondisi seperti ini, LAZ MRBJ berusaha untuk menghadirkan solusi dengan membangun Sekolah Adat Kasepuhan Cirompang setingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP).

"Kami melihat anak-anak punya semangat yang tinggi, dan semangat itu juga harus ditopang dengan sekolah yang berkualitas dengan harapan anak-anak nantinya memiliki ilmu yang tingi, sebab Allah akan mengangkat derajat orang-orang yang beriman dan berilmu melalui wasilah SMPIT Cirompang yang dibangun LAZ MRBJ bersama para donatur," jelas Ustaz Rofiq selaku Ketua LAZ MRBJ.

Baca Juga: Belajar Kearifan Lokal, BKOW Sumatera Barat Kunjungi Kampung Adat Cireundeu Cimahi

Untuk pengelolaan sekolah, LAZ MRBJ menggandeng Yayasan Sobat Mengajar yang memiliki misi mencerdaskan anak negeri, terutama anak-anak yang berada di pedalaman agar mendapat pendidikan yang layak seperti anak-anak lainnya.

Sobat Mengajar dalam hal ini berperan sebagai tenaga pendidik dan mengurus segala perizinan dengan tokoh adat setempat.

"Kami menginisiasi untuk menjadi tenaga pendidiknya, menjadi gurunya, mengurus perizinannya, dan menyiapkan prasarana Kegiatan Belajar Mengajaar (KBM). Namun dalam hal ini kami mengalami keterbatasan di bidang proses pembangunan, biaya, dukungan untuk para guru serta memenuhi kebutuhan operasional. Akhirnya a kami mencoba berikhtiar mencari dukungan, salah satunya LAZ MRBJ untuk berkolaborasi," kata Mus'ad Al Habib, Direktur Sobat Mengajar Indonesia.

Habib melanjutkan dalam kurikulum pendidikan di SMPIT Sobat mengajar tak hanya menguatkan anak-anak dalam ajaran agama saja, namun juga kewirausahaan sebagai bekal persiapan menuju masyarakat yang lebih luas, khususnya anak-anak yang ingin melanjutkan ke perguruan tinggi.

"InsyaAllah sekolah adat kasepuhan Cirompang ini (terdiri dari) sekolah SMP dan SMA, sekolah Islamic Techno-preneur School. Jadi kami mengajarkan anak-anak untuk peduli terhadap agamanya dulu, lalu techno-preneurnya, jelas Mus'ad.

Tak hanya memberikan pengajaran formal, Sekolah Adat Kasepuhan Cirompang ini nantinya akan mengajarkan kompetensi seperti bagaimana mengolah gula aren, dan kopi.

Baca Juga: Lembaga Adat Melayu Riau Minta Jokowi sebagai Datuk Seri Setia Amanah Negara 'Pecat' Menteri Agama Gus Yaqut

Kemudian, Sobat mengajar pun akan mengajarkan bahasa Inggris dan bahasa Arab, serta metode STIFIN yang belajar sesuai bakat dan potensinya.

Demikian ulasan mengenai LAZ MRBJ membangun SMPIT Sobat Mengajar di pedalaman Lebak Banten.

Editor: Riffa Anggadhitya

Tags

Terkini

Terpopuler