Hukum Puasa Tarwiyah dan Arafah Yang Harus Anda Ketahui !

- 13 Juni 2024, 19:17 WIB
Hukum Puasa Tarwiyah dan Arafah
Hukum Puasa Tarwiyah dan Arafah /Foto Ilustrasi: Pixabay/

KILASCIMAHI – Puasa Tarwiyah dan Arafah merupakan puasa sunnah yang dilaksanakan pada bulan Dzulhijjah tepatnya pada bulan Juni 2024.

Lantas, bagaimana hukumnya melaksanakan puasa Tarwiyah dan Arafah di bulan Dzulhijjah ? Simak ulasan berikut selengkapnya !

Sebelum hendak mengetahui hukum puasa Tarwiyah dan Arafah, ada baiknya anda mengetahui jadwalnya terlebih dahulu.

 

Jadwal Puasa Tarwiyah dan Arafah

Baca Juga: Persiapan Hari Raya Idul Adha! Olah Daging Kurban Jadi Sate Yuk

Pelaksanaan puasa Tarwiyah adalah dua hari sebelum tanggal 10 Dzulhijjah yakni tanggal 15 Juni 2024 tepatnya pada hari Sabtu, sedangkan puasa Arafah adalah satu hari sebelum hari raya Idul Adha yakni pada tanggal 16 Juni 2024 pada hari Minggu.

Hal ini diungkapkan langsung Rasulullah SAW:

"Tidak ada hari di mana amal salih padanya lebih dicintai oleh Allah daripada hari-hari ini, yakni 10 hari pertama Dzulhijjah. Para sahabat bertanya, 'Tidak juga dari jihad fi sabilillah?' Beliau menjawab, 'Jihad fi sabilillah juga tidak, kecuali seseorang yang keluar dengan diri dan hartanya, lalu ia tidak kembali dengan satu pun dari keduanya."

Dikutip dari laman resmi Nahdlatul Ulama, Waktu pelaksanaan puasa Dzulhijjah, adalah tanggal satu sampai sembilan Dzulhijjah.

Khusus untuk tanggal 8 Dzulhijjah dinamakan puasa Tarwiyah dan tanggal sembilan disebut puasa Arafah.

Bagi orang yang memiliki utang puasa Ramadan, diperbolehkan mengqadanya bersamaan puasa sunnah Dzulhijjah.


Hukum Puasa Tarwiyah dan Arafah

Baca Juga: Kapan Puasa Arafah ? Berikut Jadwalnya Lengkap Dengan Bacaan Niatnya Dalam Bahasa Arab, Latin, dan Terjemahan

Puasa Arafah dan puasa Tarwiyah hukumnya adalah sunnah muakkad yakni amalan sunnah yang sangat dianjurkan untuk dilaksanakan.

 

Niat Puasa Tarwiyah dan Arafah

Niat puasa Dzulhijjah sebaiknya diucapkan pada malam hari.

Niat Puasa 8 Dzulhijjah (hari Tarwiyah) :

نَوَيْتُ صَوْمَ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِّلِه تَعَالَى

Nawaitu shouma tarwiyata sunnatan lillahi ta'ala
Artinya: Saya niat puasa Tarwiyah, sunnah karena Allah ta'ala.

Niat Puasa 9 Dzulhijjah (hari Arafah):

نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِّلِه تَعَالَى

Nawaitu shouma arafata sunnatan lillahi ta'ala
Artinya : Saya niat puasa sunah Arafah karena Allah Ta'ala.

Bagaimana jika lupa membaca niat puasa Dzulhijjah pada malam hari? Lantaran puasa Dzulhijjah merupakan puasa sunnah, bagi yang lupa niat pada malam hari, boleh niat siang harinya, yakni pagi hari sampai sebelum tergelincirnya matahari (waktu zuhur).

Baca Juga: Bacaan Doa Khusus Hari Jumat Yang Dianjurkan Ustadz Adi Hidayat

Hal ini tentu diperbolehkan selagi belum melakukan hal-hal yang dapat membatalkan puasa.

Itulah hukum puasa sunnah Tarwiyah dan Arafah di bulan Dzulhijjah yang harus anda ketahui, semoga bermanfaat.***

Editor: Baiq Aprilia Intan Sinara H.


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah