Al-Iraqi dalam Syarah Shahih Muslim menjelaskan mengapa Rasulullah tidak melaksanakan shalat sunnah sebelum shalat Idul Fitri. Beliau berkata, Rasulullah selalu mengakhirkan waktu berangkat shalat Idul Fitri dan segera pulang setelah Khutbah.
Jika pun melaksanakan shalat sunnah sebelum shalat Idul Fitri dilarang, maka itu menyalahi hadits lain yang sangat mutawatir:
الصلاة خير موضوع، فمن شاء استكثر ومن شاء استقل
“Shalat adalah ibadah terbaik yang disyariatkan. Siapa saja yang ingin memperbanyaknya, maka perbanyaklah dan barang siapa yang berkehendak maka sedikitkanlah” (HR. Ibnu Hibban)
Namun Mazhab Syafi’i membolehkan shalat ini hanya kepada makmum, dengan catatan bukan berada pada waktu yang diharamkan melaksanakan shalat. Bagi imam tidak diperbolehkan melaksanakan shalat sunnah sebelum shalat Idul Fitri.
Para sahabat dan tabiin banyak yang melaksanakan shalat sunnah sebelum shalat Idul Fitri seperti Anas bin Malik, Hasan Al-Bashri, Said, Abu Hurairah, Abu Barzah, Ibnu Abbas, Buraidah, dan Rafi’ bin Hadij. Para ulama setelah mereka pun banyak yang melaksanakannya.
Sebelum Shalat Idul Fitri Sholat apa Dulu yang Dikerjakan?
Perlu diketahui, tak ada shalat sunnah yang dikhususkan sebelum atau sesudah shalat Idul Fitri. Namun para ulama berbeda pendapat tentang jenis shalat sunnahnya, sebelum shalat Idul Fitri sholat apa dulu, apakah shalat sunnah Wudhu, shalat Tahiyatul Masjid, atau qadha shalat wajib yang tertinggal.
Baca Juga: Amalkan Sunnah Jelang Sholat Ied di Hari Raya Idul Fitri Besok, Pahalanya Luar Biasa Jika Dikerjakan