Tata Cara Mandi Wajib yang Benar Sesuai Hadist Menurut Ustadz Adi Hidayat

16 Maret 2023, 17:31 WIB
Ustadz Adi Hidayat /Foto dok.: tangkap layar YouTube Adi Hidayat official/

KILASCIMAHI - Simak selengkapnya tata cara mandi wajib yang benar sesuai dengan hadits menurut ustadz Adi Hidayat.

Melakukan mandi wajib adalah salah satu syarat sah melaksanakan ibadah, sehingga dalam ilmu fiqih disebutkan bahwa jika seseorang memiliki junub atau disebut dengan Al Jinabat maka, ibadahnya menjadi tidak sah.

Disebut dengan Al Jinabat, karena jauh dari kata suci dan baru bisa kembali suci setelah melaksanakan wajib mandi.

Beberapa hal yang menjadikannya Jinabat itu antara lain berhubungan intim, haid, nifas dan keluar air mani.

Baca Juga: Bacaan Doa dan Niat Mandi Wajib Usai Berhubungan Intim, Haid, Nifas dan Keluar Mani

Agar mandi wajib yang anda lakukan tidak sia-sia, berikut tata cara mandi wajib yang benar sesuai hadist menurut Ustadz Adi Hidayat.

Dilansir dari kanal YouTube Adi Hidayat official, Ustadz Adi Hidayat menyebutkan bahwa niat dan tata cara mandi wajib, haruslah benar sesuai dengan hadist.

''Jika niat dan tata cara mandi wajib salah, maka amal ibadah lainnya menjadi tidak sah,'' tegas Ustadz Adi Hidayat.

Untuk itu, Ustadz Adi Hidayat mempraktekan cara mandi wajib yang benar sesuai dengan rukun.

Ustad Adi Hidayat menuturkan, tata cara dan niat mandi wajib bagi pria dan wanita harus dilakukan secara detail, seperti yang tercantum dalam hadis shahih.

Pertama dilakukan dengan membaca niat terlebih dahulu, ‘aku niat menghilangkan najis besar, hadats besar dari badanku lillahi ta’ala,’.

Baca Juga: Komentari Unggahan Ridwan Kamil Dengan Kata Maneh, Seorang Guru di Cirebon Dipecat

Kemudian dilanjutkan dengan mencuci tangan hingga ke sela-sela menggunakan sabun, dilanjutkan dengan membersihkan bagian kemaluan menggunakan tangan.

“Setelah dirasa bersih, lalu kita berwudhu seperti layaknya akan sholat,” tegasnya kembali.

Berikutnya kita ambil sedikit air lalu siram ke bagian kepala, pijat-pijat hingga air terasa masuk ke pori-pori kepala atau ke sela-sela rambut sama seperti keramas.

Langkah berikutnya yaitu siram air ke seluruh tubuh sambil di gosok supaya najis atau kotoran yang menempel di tubuh kita hilang.

“Basuh secara sempurna, dari bagian kanan ke bagian kiri, terus diratakan," tambahnya.

Pastikan badan kita tersiram air seluruhnya, lakukan dua sampai tiga kali, kemudian baru bersihkan dengan sabun dan mandi seperti biasa.

Lakukan hal yang sama jika kalian menggunakan gayung, keran atau shower saat mandi, dimulai dari niat, kemudian mencuci tangan, membersihkan kemaluan, berwudhu, siram badan bagian kanan lalu ke bagian kiri.

Baca Juga: Arti Kata Maneh Dalam Bahasa Sunda yang Populer di Media Sosial

“Setelah selesai semua kita bisa berpindah sedikit supaya air nya tidak bercampur untuk membasuh kaki yang tadi belum terbasuh,” katanya.

Untuk bagian kaki, basuh secara sempurna seperti saat kita berwudhu lakukan hingga ke sela-sela jari kaki.

Tata cara mandi wajib tersebut bisa dilakukan oleh pria dan wanita yang habis haid atau keluar air mani.

Doa Usai Mandi Wajib

Berikut adalah bacaan doa setelah mandi wajib sesuai yang diajarkan oleh Rasulullah SAW:

“Asyhadu an laa ilaha illallahu wahdahu laa syarika lahu, wa asyhadu anna Muhammadan abduhu wa Rasuluhu, allahumma-jalni minattawwabina, waj-alni minal-mutathahirrina”.

Artinya: "Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah Yang Esa, tiada sekutu bagi-Nya, dan aku bersaksi bahwa Muhammad itu hamba-Nya dan utusan-Nya. Ya Allah, jadikanlah aku termasuk orang-orang yang bertaubat dan jadikanlah aku pula termasuk orang-orang yang selalu mensucikan diri.''

Demikian ulasan dari kilascimahi.com terkait tata cara mandi wajib yang benar, semoga bermanfaat.***

Editor: Baiq Aprilia Intan Sinara H.

Tags

Terkini

Terpopuler