Kalender Puasa Bulan Rajab 1444 Hijriah Lengkap dengan Tanggal Masehi 2023, Yuk Cek Jangan Sampai Ketinggalan!

4 Januari 2023, 18:53 WIB
Kalender Puasa Rajab 2023, baca juga daftar amalan2 yang dianjurkan. /Pixabay.com/chiplanay

KILASCIMAHI - Tanggal 23 Januari 2023 Mendatang sudah masuk bulan Rajab 1444 Hijriah. 

Seperti yang kita ketahui, bulan Rajab merupakan salah satu bulan Haram atau bulan mulia yang dianjurkan untuk melaksanakan puasa dan banyak ibadah sunnah di dalamnya

Bulan Rajab disebutkan dalam hadist nabi Muhammad SAW menjadi salah satu dari 4 bulan haram yang memiliki keutamaan

Sehingga sudah keharusan untuk setiap umat Muslim mengetahui keutamaan dari bulan Rajab tersebut

Baca Juga: Baca 5 Zikir Ini Setiap Pagi, Agar Pintu Rezeki Terbuka Lebar

Bulan Rajab memiliki beberapa keutamaan dari bulan-bulan lainnya seperti yang akan dibahas dalam artikel ini

Seperti dilansir dari laman miasshomadiyah.ac.id berikut beberapa keutamaan di bulan Rajab

Artikel berikut ini juga akan memuat ibadah-ibadah sunnah yang dianjurkan untuk dikerjakan di bulan Rajab

Bulan Rajab adalah salah satu bulan yang mulia. Kemuliaan Rajab dijelaskan Allah azza wa jalla dalam firman-Nya,

Baca Juga: Yuk Baca Dan Lafalkan Doa Awal Tahun Agar Mendapatkan Kemurahan Allah SWT

“Sungguh, bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus. Janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu, dan perangilah kaum musyrikin itu semuanya sebagaimana merekapun memerangi kamu semuanya, dan ketahuilah bahwasanya Allah beserta orang-orang yang bertakwa.” (Qs. Al-Taubah: 36)

Bulan haram yang dimaksud ayat tersebut adalah Zulkaidah, Zulhijjah, Muharram dan Rajab. 

Hal ini sebagaimana disebutkan dalam hadist riwayat Ahmad bin Hanbal dari Abu Bakrah dari Rasulullah saw., “Waktu selalu berputar sebagaimana keadaannya saat Allah menciptakan langit dan bumi. Satu tahun adalah dua belas bulan. Di antaranya ada empat yang haram. Tiga bulan berturut-turut, yaitu Zulkaidah, Zulhijjah, Muharram, dan Rajabnya Mudhar yang berada di antara bulan Jumada dan Sya’ban.” (HR. Al-Bukhari).

Baca Juga: Raih Pahala Haji dan Umrah dengan Mengerjakan Dua Rakaat Sholat Sunnah Syuruq ? Berikut Penjelasannya!

Keutamaan Bulan Rajab

Bulan Rajab 1444 Hijriah jatuh pada 23 Januari 2023. 

Bulan Rajab adalah salah satu bulan yang mulia. Kemuliaan Rajab dijelaskan Allah azza wa jalla dalam firman-Nya,

“Sungguh, bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus. Janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu, dan perangilah kaum musyrikin itu semuanya sebagaimana merekapun memerangi kamu semuanya, dan ketahuilah bahwasanya Allah beserta orang-orang yang bertakwa.” (Qs. Al-Taubah: 36)

Baca Juga: Pentingnya Menjaga Shalat Ashar bagi Muslim

Bulan haram yang dimaksud ayat tersebut adalah Zulkaidah, Zulhijjah, Muharram dan Rajab. Hal ini sebagaimana disebutkan dalam hadis riwayat Ahmad bin Hanbal dari Abu Bakrah dari Rasulullah saw., “Waktu selalu berputar sebagaimana keadaannya saat Allah menciptakan langit dan bumi. Satu tahun adalah dua belas bulan. Di antaranya ada empat yang haram. Tiga bulan berturut-turut, yaitu Zulkaidah, Zulhijjah, Muharram, dan Rajabnya Mudhar yang berada di antara bulan Jumada dan Sya’ban.” (HR. Al-Bukhari).

Secara khusus, ketika sudah memasuki bulan Rajab, Rasulullah saw. berdoa dengan doa keberkahan. Dari Anas bin Malik ra., bahwa ketika Rasulullah saw sudah masuk bulan Rajab, beliau berdoa,

اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِي رَجَبٍ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ

 

Ya Allah, berkahi kami di bulan Rajab dan Sya’ban. Sampaikan kami pada bulan Ramadan.

(HR. AL-Baihaqi dalam Fadail Al-Auqat)

Baca Juga: Dua Amalan Penjamin Masuk Surga

Berdasarkan ayat dan hadits di atas, sebagian ulama memandang pentingnya bulan Rajab dalam kalender Islam.

Umat Islam dianjurkan memperbanyak ibadah pada bulan Rajab. Berikut adalah sejumlah ibadah yang dianjurkan pada bulan Rajab:

1. Shalat Malam (Qiyam Al-Lail)

Sebagian ulama dari mazhab Hanafi dan Hanbali berpendapat tentang kesunnahan menghidupkan malam pertama bulan Rajab. Alasan mereka, malam pertama bulan Rajab adalah satu di antara lima malam yang mustajab. Di antara malam mustajab adalah malam jumat, awal bulan Rajab, malam nisfu Sya’ban, dan malam dua hari raya Ied (Al- Mausu’ah Al-Fiqhiyyah Al-Kuwaitiyyah, 2/236).

Baca Juga: Apakah Ayah Sudah Jadi Sosok Pahlawan di Mata Anak?

2. Puasa (Shaum Rajab)

Mayoritas ulama dari mazhab Hanafi, Maliki, dan Syafi’i berpendapat bahwa sunnah hukumnya berpuasa pada bulan-bulan haram.

Sebagaimana disebutkan sebelumnya, bulan haram ada empat yang terdiri dari Zulkaidah, Zulhijjah, Muharram dan Rajab.

Yang paling utama di antara keempatnya adalah Muharram sebagaimana dijelaskan Rasulullahs aw. Beliau bersabda, “Puasa paling utama setelah puasa Ramadan adalah puasa pada bulan haram.” (HR. Muslim).

Baca Juga: Bacaan Doa Mandi Wajib Usai Lakukan Hubungan Intim, Lengkap Dengan Bahasa Arab dan Terjemahan

Berikut jadwal puasa sunnah Rajab 2022:

Puasa Sunnah Bulan Rajab ini bisa dilakukan khusus pada tanggal 1 Rajab yaitu Tanggal 23 Januari (1 Rajab)

Puasa Sunnah Senin Kamis di bulan Rajab :

Senin, Tanggal 23 Januari (1 Rajab) 

Kamis, Tanggal 26 Januari ( 4 Rajab) 

Senin, Tanggal 30 Januari (8 Rajab) 

Kamis, Tanggal 2 Februari (11 Rajab)

Senin, Tanggal 6 Februari (15 Rajab)

Kamis, Tanggal 9 Februari (18 Rajab)

Senin, Tanggal 13 Februari (22 Rajab)

Kamis, Tanggal 16 Februari (25 Rajab)

Senin, Tanggal 20 Februari (29 Rajab)

Dianjurkan juga untuk Puasa khusus pada hari Nisfu Rajab (15 rajab) sekaligus Puasa Sunnah Ayyamul Bidh

Puasa Sunnah Ayyamul Bidh dibulan Rajab jatuh pada tanggal 4,5,6 Februari 2023 yaitu tanggal 13,14,15 Rajab

Baca Juga: Mau Pergi Sholat Jumat, Lafalkan 4 Amalan Terbaik Ini, Rezeki Datang Seminggu Kemudian Kata Syekh Ali Jaber

 Zikir (Takhshish Syahr Rajab Bi Al-Dzikr)

Al-Imam Abu Bakar Al-Baihaqi dalam kitab Syu’ab Al-Iman membuat bab khusus tentang Rajab. 

Beliau mencantumkan hadits-hadits tentang Rajab dalam bab Takhshish Syahr Rajab bi Al-Dzikr (Mengkhususkan Bulan Rajab untuk Berdzikir). 

Setelah menyebutkan sejarah tentang Rajab, Al-Baihaqi mengatakan,

 

وَكَانَ ذَلِكَ فِي أَوَّلِ الْإِسْلَامِ أَنْ لَا يُقَاتِلُوا ثُمَّ أَذِنَ اللهُ تَعَالَى فِي قَتْلِ الْمُشْرِكِينَ فِي جَمِيعِ الْأَوْقَاتِ وَبَقِيَتْ حُرْمَةُ الْأَشْهُرِ الْحُرُمِ فِي تَضْعِيفِ الْأُجُورِ وَالْأَوْزَارِ فِيهَا حِينَ خَصَّ اللهُ تَعَالَى هَذِهِ الْأَشْهُرَ بِزِيَادَةِ الْمَنْعِ فِيهِنَّ عَنِ الظُّلْمِ

 

“Pada awal Islam, umat Islam dilarang berperang, lalu Allah membolehkan umat Islam berperang dengan orang-orang musyrik pada semua waktu. Namun bulan-bulan haram tetap memiliki keistimewaan dengan dilipatkannya pahala dan dosa yang dilakukan pada bulan tersebut.” (Syu’ab Al-Iman, 5/339).

Berdasarkan keterangan tersebut, Al-Baihaqi berpendapat bahwa pelipatan pahala ibadah pada bulan haram, khususnya Rajab, menunjukkan adanya anjuran memperbanyak ibadah pada bulan tersebut, Khususnya berdzikir. 

Baca Juga: Yuk Baca Dan Lafalkan Doa Awal Tahun Agar Mendapatkan Kemurahan Allah SWT

Nah demikianlah rangkuman mengenai keutamaan bulan Rajab 1444 Hijriah

Sebagai umat muslim yang baik sudah sepantasnya kita memanfaatkan moment bulan Rajab yang akan datang dengan memperbanyak amalan Sunnah seperti yang telah disebutkan diatas

Semoga bermanfaat

***

 

Editor: Baiq Aprilia Intan Sinara H.

Tags

Terkini

Terpopuler