KILASCIMAHI - Puasa Ramadhan sebentar lagi. Pada bulan yang paling mulia ini, semua amalan diganjar berkali lipat oleh Allah SWT.
Supaya bisa maksimal dalam menjalankan aktivitas ibadah puasa Ramadhan, ada dua bulan sebelumnya yang menjadi bulan persiapan sebelum memasuki bulan yang didalamnya terdapat malam yang lebih baik dari seribu bulan.
Dua bulan yang menjadi persiapan menuju puasa Ramadhan itu adalah Bulan Rajab dan Sya'ban.
Meski menjadi persiapan sebelum puasa Ramadhan, dua bulan ini juga memiliki keistimewaan.
Seperti dikutip KilasCimahi.com dari Malang Terkini, Bulan Rajab merupakan bulan mulia atau bulan haram. Disebut bulan haram karena pada bulan itu diharamkan peperangan.
Pada tahun ini, malam tanggal 1 Rajab jatuh pada hari Selasa tanggal 1 Februari 2022 setelah maghrib. Sebab penghitungan kalender Hijriyah dimulai dari terbenamnya matahari.
Pada bulan Rajab dianjurkan memperbanyak melakukan ibadah, seperti puasa, istighfar, sholawat, dan doa. Di antara doa yang masyhur dibaca pada malam tanggal satu Rajab adalah:
اَللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيْ رَجَبَ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ
Allahumma bariklana fi Rojaba wa Sya’baana wa ballighna Ramadhana
Artinya: “Ya Allah, berahilah untuk kami di bulan Rajab dan Sya’ban dan sampaikan usia kami hingga bulan Ramadhan.”
Doa tersebut dibaca oleh Rasulullah saat malam tanggal satu bulan Rajab. Dalam redaksi hadis yang lain, doa tersebut ditambah dengan:
اَللَّهُمَّ سَلِّمْنَا إِلَى رَمَضَانَ وَسَلِّمْ رَمَضَانَ لَنَا وَتُسَلِّمْهُ مِنَّا مُتَقَبَّلاً يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ، اَللَّهُمَّ بَلِّغْنَا رَمَضَانَ لَا فَاقِدِيْنَ وَلَا مَفْقُوْدِيْنَ
Allaahumma sallimnaa ilaa Ramadhaan wasallim Ramadhaana lanaa watusallimhu minnaa mutaqabbalan ya Arhamar Raahimain. Allahumma ballighnaa Ramadhaana laa faaqidiin walaa mafquudiin.
Artinya: “Ya Allah, selamatkan kami hingga bulan Ramadhan, dan selamatkan Ramadhan untuk kami, dan pasrahkan Ramadhan kepada kami dalam keadaan kami menerima, hai Dzat yang paling Pemurah. Ya Allah, sampaikan kami pada Ramadhan, bukan orang-orang yang menghilang atau hilang.”
Baca Juga: Syekh Ali Jaber Ingatkan 10 kali Membaca Surah Al-Ikhlas Rutin : Surga Akan Menanti Kita
Darul Ifta’ Mesir menjelaskan bahwa doa tersebut di atas memang disunnahkan oleh Rasulullah. Sebab malang tanggal satu Rajab merupakan salah satu malam yang semua doa pasti terkabul.
عن ابن عمر رضى الله عنهما قال: "خَمْسُ لَيَالٍ لَا يُرَدُّ فِيهِنَّ الدُّعَاءُ: لَيْلَةُ الْجُمُعَةِ، وَأَوَّلُ لَيْلَةٍ مِنْ رَجَبَ، وَلَيْلَةُ النِّصْفِ مِنْ شَعْبَانَ، وَلَيْلَةُ الْعِيدِ، وَلَيْلَةُ النَّحْرِ". رواه البيهقى فى "شعب الإيمان
Dari Ibnu Umar r.a, Rasulullah bersabda: “Ada lima malam yang doa tidak akan tertolak pada malam itu, yaitu malam Jumat, malam pertama bulan Rajab, malam Nishfu Sya’ban, malam hari raya Idul Fitri dan Idul Adha.” (HR. Baihaqi dalam kitab Syu’bul Iman)
Dalam postingannya di Facebook, Darul Ifata’ Mesir menerima pertanyaan mengenai hukum membaca doa di malam pertama bulan Rajab dan apakah termasuk malam yang mustajab.
Baca Juga: Suami Jangan Meremehkan Ridho Istri, Dampaknya Bisa Mengganggu Pertumbuhan Anak
Darul Ifta’ Mesir menjawab bahwa membaca doa secara umum memang dianjurkan, karena berdasarkan firman Allah SWT:
وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِي عَنِّي فَإِنِّي قَرِيبٌ أُجِيبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ (البقرة: 186)
Artinya: “Dan apabila hamba-hambaku bertanya tentang aku, maka ketahuilah sesungguhnya aku dekat. Aku menjawab doa setiap orang yang berdoa jika ia berdoa.” (QS. Al-Baqarah: 186)
Jadi, kesimpulannya dianjurkan membaca doa pada malam tanggal 1 Rajab sebagaimana disebutkan di atas, sebab pada malam itu semua doa akan terkabul.***(Achmad Hudaifi/MalangTerkini.com)
Tulisan ini sudah ditayangkan di MalangTerkini.com dalam artikel berjudul Doa Rasulullah Pada Malam Tanggal 1 Rajab Allahumma Bariklana Fi Rojaba Wa Syabana