Network
KILASCIMAHI - Menyikapi dampak cuaca ekstrem saat ini, khususnya di Jawa Barat saat ini, DPRD Jabar meminta Dinas Lingkungan Hidup, punya teknologi berupa kajian perubahan iklim.
Seperti diungkapkan oleh Anggota DPRD Jabar, Buki Wikagoe, bahwa Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jabar, harus harus punya data dampak iklim.
"Yakni misal bencana iklim yang berubah, itu kan ada kaitannya ke komoditi yang ada di Jabar ini.
Baca Juga: Simak, Cara Bansos PBI 2022 Bakal Langsung Cair Dengan Lakukan Ini
Misal ubi Cilembu, kekayaan intelektual indikasi geografis, seperti dianggap ga penting, padahal perubahan iklim ini penting," jelasnya.
Buki menambahkan, bahwa di negara maju kajian iklim itu penting.
"Misal menentukan kualitas ubi berubah kenapa , apakah manisnya sama atau tidak," jelasnya.
Baca Juga: Ops Damai Cartenz Berhasil Evakuasi 8 Korban Penembakan KKB
Ditambahkannya, bahwa ditarik dari situ bisa kemana mana.
"Jadi tdak muncul program ini di negara kita apalagi Provinsi Jabar. Karena bicara soal judul saja, isinya tidak dibahas program program itu," paparnya.
