Momen Hari Pers Nasional, PKS Jabar Diminta Menjadi Penyeimbang Pemerintahan di Jabar

9 Februari 2022, 20:36 WIB
/

KILASCIMAHI - Momen Hari Pers Nasional tanggal 9 Februari 2022 dilaksanakan serentak di seluruh Provinsi di Indonesia.

Pelaksanaan pusat Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2022 dipusatkan di Provinsi Sulawesi Tenggara yakni di kota Kendari.

Di Bandung, partai Politik PKS menggelar kegiatan Hari Pers Nasional dengan wartawan media cetak, televisi dan online secara virtual.

Baca Juga: Satgas Covid Minta Pemda Tindak Tegas Wisatawan Positif Covid 19 Malah Jalan-Jalan ke Malang

Dalam kegiatan tersebut, Ketua DPW PKS Jabar Haru Suandharu mengucapkan selamat Hari Pers Nasional bagi wartawan di Jabar.

"Selamat hari Pers Nasional, semoga pers profesional, kritis dan independen menjadi pengabar dan pengawal laju kehidupan demokrasi di Indonesia,"papar Haru, saat FGD secara virtual melalui zoommeeting, Rabu 9 Februari 2022 sore.

Pesatnya arus informasi di era digital ini, membuat pers harus terus bertranformasi.

Baca Juga: Ucapkan Selamat Hari Pers Nasional, CEO Sinergi Foundation: Pers Suarakan Keadilan bagi Masyarakat

"Semoga dengan pesatnya arus informasi, semakin kritis dan tajam memberi informasi dan fakta melalui karya jurnalistik," jelasnya.

Ketua IJTI (Ikatan jurnalis televisi Indonesia) Jabar, Iqwan Saba yang hadir dalam FGD secara virtual berharap dengan momentum hari pers Nasional ini, PKS menjadi mitra media penyeimbang Pemerintah.

"Kami berharap PKS menjadi penyeimbang isu-isu strategis di Pemerintahan Jabar, agar sosial kontrol media tetap berjalan sesuai fungsinya," papar Iqwan.

Perwakilan dari media online, Sonny Budi Ramdhani selaku Pemred Kabarrakyat.co mengungkapkan bahwa semangat PKS itu semangat yang kritis.

"Di tahun 2004, PKS sangat kritis. Saat saya bekerja di media nasional tahun 2004 lalu PKS selalu dicari media sebagai Nara sumber yang kritis. Ini hemat saya harus menjadi prinsip, demi sejahteranya rakyat," jelasnya.

Diakui Sonny, hampir semua partai punya sikap kritis. Namun PKS dinilai berbeda dengan partai lain.

"Yang saya alami selama menjadi wartawan demikian," paparnya.

Dalam FGD yang digelar selama hampir 75 menit tersebut, juga dibahas isu isu yang tengah menghangat di Jabar.

Moderator kegiatan FGD Hari Pers Nasional DPW PKS Jabar, Hendra menjelaskan bahwa isu yang dibahas dalam FGD diantaranya yakni perihal penetapan PLT Walikota Bandung, kesiapan pemprov Jabar menghadapi Omicron.

"Beberapa isu strategis lainnya seperti kekerasan terhadap anak, kekerasan terhadap perempuan, hingga kelangkaan minyak goreng ikut dikritisi oleh Kang Haru Suandharu yang juga menjabat Ketua Fraksi PKS DPRD Jabar," papar Hendra.

Terpisah Humas DPW PKS Jabar, Alimul mengapresiasi sejumlah saran, kritik yang diberikan kepada DPW PKS Jabar.

"Sangat mengapresiasi saran dan kritik teman teman wartawan di Jabar, meski belum seluruh Jabar kami undang kami siap bersinergi serta bermitra dengan seluruh media di Jabar," pungkas Alimul.***

 

Editor: Arif Farandhika

Tags

Terkini

Terpopuler