Apakah Kekuasaan Badarawuhi Berhasil Diambil Mbah Dok Khodam Pelindung Nur di Lokasi Asli KKN di Desa Penari?

- 2 Juni 2022, 17:40 WIB
Apakah Kekuasaan Badarawuhi Berhasil Diambil Mbah Dok Khodam Pelindung Nur di Lokasi Asli KKN di Desa Penari?
Apakah Kekuasaan Badarawuhi Berhasil Diambil Mbah Dok Khodam Pelindung Nur di Lokasi Asli KKN di Desa Penari? //deskjabar.com/utaratimes.com/Kolase foto Mbah Dok dan Nur

Nur mengutarakan maksudnya. Dia merasa banyak makhluk tak kasat mata yang menunjukkan diri di depannya. Merasa takut berbuat salah, Nur mengkonfirmasi pada Pak Prabu dan Mbah Buyut.

"ndok, guk salahmu kok, sing ngetutke awakmu, iku ngunu, gak nyaman, mbek sing mok gowo" (nak, ini bukan salahmu, alasan kenapa kamu diikuti, karena kamu bawa sesuatu dari luar)

"maksude yok nopo pak, kulo mboten ngetos maksud njenengan" (maksudnya bagaimana pak, saya tidak mengerti maksud anda).

Mbah Buyut kemudian melanjutkan, "awakmu ndok, iku ngunu, onok sing njogo, yo. sopo?? mbah dok, nah, iku sing gak di terimo nang kene. ngerti ndok"

(kamu itu nak, ada yang menjaga, siapa ya? nenek-nenek, nah, itu yang tida diterima disini. paham nak)

 Baca Juga: Diperebutkan Banyak Sutradara, Manoj Punjabi Sudah Prediksi Film KKN di Desa Penari Bakal Booming

"kulo, njogo? ngapunten, kulo mboten paham" (saya, menjaga. mohon maaf, saya belum mengerti)

Pak Prabu dan Mbah Buyut hanya tersebut dan menyuruh Nur kembali keesokan malam di kediamannya.

Malam yang dijanjikan pun tiba, Pak Prabu dan Mbah Buyut mengajak Nur ke suatu tempat. Disitu, Pak Prabu memotong seekor ayam dan menyiramkan darah ayam itu ke sebuah batu.

Mbah Buyut bercerita, bahwa di desa B itu terdapat desa yang bernama Desa Brosoto. Desa itu merupakan desa khusus untuk makhluk halus. Kemudian Nur menyaksikan makhluk hitam tinggi besar yang menjilati darah di batu itu.

Halaman:

Editor: Dwi Surya Andhika


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah