Gara-Gara Darah Ayam, Syuting Film KKN di Desa Penari Sempat Berantakan 'Diganggu Pasukan' Badarawuhi?

- 26 Mei 2022, 04:12 WIB
Gara-gara darah ayam, syuting film KKN di Desa Penari jadi berantakan karena gangguan makhluk halus seperti Badarawuhi
Gara-gara darah ayam, syuting film KKN di Desa Penari jadi berantakan karena gangguan makhluk halus seperti Badarawuhi //tangkapan layar youtube/MD Pictures

Baca Juga: Hukum Beri Sesajen pada Arwah Para Leluhur dalam Kisah KKN di Desa Penari, Ini Kata Buya Yahya

Menurut Frislly, darah hewan merupakan makanan bagi makhluk halus tertentu.

"Darah itu, apalagi darah hewan, sebenernya itu menjadi makanan yang paling disukai sama jin-jin penunggu hutan. Jadi mereka secara tidak langsung merasa dikasih makan," kata Frislly.

Tak hanya itu, dalam penerawangannya, Frislly Herlind menyebut ada sosok hitam besar seperti genderewo yang terus mengikuti kru syuting film KKN di Desa Penari.

Pernyataan Frislly ini pun ternyata sama seperti yang dialami Nur asli dalam KKN di Desa Penari.

Disebutkan dalam thread SimpleMan versi Nur di bagian awal, disebutkan bahwa Nur selalu diikuti oleh sosok hitam besar dengan mata merah.

Mungkin, Ayu merasa Widya sudah melakukan hal yang tidak sopan, sebagai tamu, Widya memang seharusnya tidak mengatakan itu. di tengah perdebadan antara Widya dan Ayu, tiba2 dari balik pohon jauh, sosok hitam dengan mata merah tengah mengintai mereka. sialnya, hanya Nur yg melihat
akhirnya, perdebadan itu selesai, Nur meninggalkan sosok itu, yg masih mengintip dari balik pohon

Nur masih melihat, alih-alih menengahi, Nur lebih kepikiran dengan hal lain, salah satunya, genderuwo itu, untuk apa ia mengintainya.

perasaan tidak enak, tiba-tiba muncul begitu saja. membuat Nur, lebih awas.

ketika pandanganya, mencoba mencari cara untuk mengurangi rasa takutnya, di tengah cahaya lampu petromax yang memancarkan sinar temberam, di sudut sekat kamar, sosok bermata merah, mengintipnya.
Nur tercekat, ia beringsut mundur, menutup wajahnya dengan selimut yang ia bawa.

Halaman:

Editor: Riffa Anggadhitya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah