Network
KILASCIMAHI - Anggota DPR RI, Dedi Mulyadi mendadak marah-marah sampai bentak tukang kayu di Purwakarta.
Sambil melotot, Dedi Mulyadi bentak-bentak tukang kayu ini.
Kios tukang kayu yang terletak di dekat jembatan tol Maracang, Purwakarta ini didatangi mendadak oleh Dedi Mulyadi pada malam hari.
Ternyata, kios kayu ini menjadi tempat penjualan ciu yang telah merusak banyak anak muda di Purwakarta sehingga membuat Dedi Mulyadi marah besar.
Baca Juga: Dedi Mulyadi 'Culik' Febri, Anak Nakal Yang Video Ditelanjanginnya Viral
''Kamu minum! Ayo minum!,''bentak Dedi Mulyadi kepada tukang kayu ini seperti dikutip KilasCimahi.com dari tayangan Youtube Kang Dedi Mulyadi Channel yang tayang pada 17 Februari 2022 ini.
Diketahui, Dedi Mulyadi sebelumnya pernah menyelamatkan seorang anak bernama Febri yang video tengah ditelanjangi dan dipukul beramai-ramai viral.
Febri mengalami hal itu lantaran ketahuan telah mencuri. Setelah ditemui Dedi Mulyadi, ternyata Febri, anak 10 tahun ini, sering minum ciu.
Saat mendatangi kios kayu ini, Dedi Mulyadi menanyakan kepada yang bekerja di sana dan menanyakan ciu. Dijawab oleh pekerja di kios ciu ini tidak ada ciu.
Baca Juga: Lagi Rapat Covid 19 Via Zoom, Ridwan Kamil Salah Pencet Efek Kucing: Untung Pak Luhut Tidak Melihat
Saat Dedi Mulyadi masuk ke dalam kios kayu ini, ternyata ditemukan banyak dus berisi ciu siap kirim.
Dedi Mulyadi pun marah-marah kepada pekerja di kios kayu ini. Setelah ditelusuri, ternyata pekerja di kios kayu ini yang sering menjual ciu.
''Kenapa kamu bohong sama saya. Tadi bilang tidak ada ciu, ternyata kamu penjualnya,''ujar Dedi Mulyadi.
Dedi Mulyadi pun marah besar lantaran orang ini sering berkelit. Bahkan, suami dari Anne Ratna Mustika, Bupati Purwakarta ini, meminta pekerja kios kayu ini untuk meminum sendiri ciu yang ia jual.
Tapi, pekerja di kios kayu ini menolaknya.
''Kalau kamu ngga mau minum, kenapa kamu meracuni anak-anak Purwakarta,''bentak mantan Bupati Purwakarta ini.
Menurut dia, akibat ciu yang dijual dari kios kayu ini, sudah banyak anak di Purwakarta yang meninggal dunia. Termasuk, ada anak yang suka mencuri lantaran suka minum ciu ini.
Dedi Mulyadi pun meminta supaya semua ciu yang ada di lokasi ini diambil petugas Satpol PP Purwakarta. Tak hanya itu, Dedi Mulyadi pun meminta supaya kios kayu ini dibongkar lantaran dipakai sebagai kedok untuk menjual ciu kepada masyarakat Purwakarta.
