KILASCIMAHI - Tokoh Sunda, Dedi Mulyadi menilai polemik penjelasan Ustadz Khalid Basalamah terkait wayang sebaiknya jangan hanya ditanggapi lewat wacana belaka.
Bahkan, Dedi Mulyadi yang juga anggota DPR RI ini menilai ucapan Ustadz Khalid Basalamah terkait wayang telah menumbuhkan spirit keindonesiaan yang terdiri dari berbagai suku tumbuh kembali.
Hal ini terlihat dari banyaknya respon dari berbagai suku yang memiliki kesenian wayang, baik itu wayang golek maupun wayang kulit.
Seperti diketahui, belum lama ini viral potongan ceramah Ustaz Khalid Basalamah yang menganggap wayang haram dan lebih baik dimusnahkan.
Belakangan sang ustaz meminta maaf dan menyampaikan ceramahnya tidak bermaksud seperti itu.
"Seluruh ucapan kita, seluruh sanggahan kita dan keberatan kita pada Ustaz Khalid Basalamah tidak akan ada arti," katan Dedi Mulyadi, Jumat, 18 Februari 2022 seperti dikutip KilasCimahi.com dari Galamedianews.com.
Ditambahkan Anggota DPR RI yang juga tokoh Sunda, Dedi Mulyadi mengatakan ramainya pembahasan imbas dari ceramah Ustaz Khalid Basalamah membuat spirit masyarakat Indonesia kembali tumbuh.
Termasuk untuk mencintai wayang sebagai warisan budaya Indonesia yang telah diakui dunia.
"Pada akhirnya wayang akan hilang di negeri ini apabila kita yang punya kuasa, kita yang memiliki uang, kita yang memiliki ruang tidak mau menonton wayang, tidak mau memanggil wayang,” tambah Dedi.