KILASCIMAHI - Operasi Dedi Mulyadi, Tokoh Budaya Sunda yang juga Mantan Bupati Purwakarta, akhirnya selesai dilakukan. Seperti apa rasanya dioperasi pertama kali selama seumur hidup?
Dalam akun youtube Kang Dedi Mulyadi Channel, suami dari Anne Ratna Mustika ini bercerita pengalamannya dioperasi pertama kali seumur hidupnya.
Sebelumnya, Dedi Mulyadi terpaksa harus dioperasi di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) untuk menghilangkan sumbatan aliran darah ke otak. Sumbatan ini, kata Dedi Mulyadi, telah menghambat aliran oksigen ke otak.
Jika dibiarkan, kata dokter, Dedi Mulyadi bisa terserang stroke.
Dedi Mulyadi pun memilih untuk melakukan operasi pencegahan yang disebut Digital Subtraction Angiography (DSA).
''Operasinya dipimpin langsung sama Profesor Letnan Jenderal Purnawirawan Terawan,''jelas dia.
Menjelang operasi, Kang Dedi Mulyadi dicukur bulu-bulu di paha sebelah kanan. Kenapa hal itu dilakukan? Ternyata, kata dia, dokter Terawan akan memasukan alat yang akan membersihkan sumbatan aliran darah ke otaknya melalui paha kanan.
Sebelum operasi dimulai, dokter malakukan tindakan anestesi atau disebut juga bius total kepada Dedi Mulyadi . Operasinya sendiri cenderung cepat, hanya sekitar 30 menit.
Baca Juga: Arteria Dahlan Dinilai Rocky Gerung Merupakan Anggota Dewan Gagal dan Tak Beradab
''Alhamdulillah operasinya sudah berjalan dengan lancar. Terimakasih doanya,''ujar Dedi Mulyadi seusai operasi.
Lantaran dibius total, Dedi Mulyadi mengaku tak ingat apa-apa selama operasi. Tapi, kata dia, usai dioperasi, kepalanya terasa dingin.
''Kayak ada permen di kepala. Dingin banget,''ujar dia.
Dia juga mengaku merasakan sedikit sakit di bagian paha. Hal ini dikarenakan dokter memasukan alat melalui urat besar sampai menuju ke urat di dekat bagian otak.
''Ini agak berat. Tapi semua sudah dilewati,''ujar dia.
Baca Juga: Jadi Youtuber Tidak Sengaja, Kang Dedi Mulyadi Dituduh Pencitraan : Memang Benar
Penderitaan Dedi Mulyadi tak selesai sampai disitu. Ia diminta perawat untuk tidak menggerakkan kaki kanannya setelah operasi selama empat jam. Hal itu akan berpengaruh terhadap hasil operasi yang dilakukan melalui kaki kanannya.
Tak hanya itu, Dedi Mulyadi pun tak boleh beranjak dari tempat tidur selama enam jam. Jadi, kata perawat, kalau mau buang air kecil juga di pispot.
''Ah ngga mau, Saya tahan aja,''ujar dia.
Perawat langsung melarangnya. Pasalnya, sisa hasil operasi yang ada di aliran darah akan dikeluarkan melalui air kencing. Mendengar itu, Dedi Mulyadi pun nurut.
Baca Juga: Tujuh Siswa SD Diamankan Polisi Saat Hendak Tawuran, 1 Diantaranya Bawa Senjata Tajam
''Alhamdulillah, operasi sudah selesai, tinggal mengikuti instruksi dokter sama ibu perawat. Doakan saja semoga lekas pulih dan bisa kembali menebar manfaat bagi masyarakat,''ujar dia.