KILASCIMAHI - Mantan Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi ternyata memang harus menjalani operasi di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) di Jakarta.
Dedi Mulyadi mengaku harus menjalani operasi ini untuk mencegah terjadinya stroke.
Dikutip KilasCimahi.com dalam Youtube Kang Dedi Mulyadi Channel, disebutkan bahwa Dedi Mulyadi beberapa waktu lalu pernah melakukan chekc up medis.
''Berdasarkan pemeriksaan dokter syarat ada sumbatan menuju otak sehingga aliran oksigennya tidak lancar,''jelas Dedi Mulyadi,
Menurut penjelasan dokter, kata Dedi Mulyadi, sumbatan aliran darah menuju otak belum parah. Tapi, Dedi Mulyadi memilih untuk melakukan operasi untuk menghilangkan sumbatan ke aliran darah ini.
Baca Juga: Ketua Umum GMBI Ditangkap Polisi, Buntut Aksi Ricuh di Polda Jabar
Dijelaskan dokter, penyumbatan darah ini telah menghambat aliran oksigen ke otak.
''Kalau dibiarkan, secara jangka panjang bisa menyebabkan penyakit yang lebih parah seperti stroke,''jelas Dedi Mulyadi.
Dedi Mulyadi pun memilih untuk melakukan operasi pencegahan yang disebut Digital Subtraction Angiography (DSA). Operasi ini, kalau di Indonesia, kata budayawan Sunda ini, hanya bisa dilakukan di RSPAD di Jakarta.
''Operasinya dipimpin langsung sama Profesor Letnan Jenderal Purnawirawan Terawan,''jelas dia.