KILASCIMAHI - Tersangka penistaan agama, Jozeph Paul Zhang masih belum bisa ditangkap polisi.
Padahal, kasus penistaan agama Jozeph Paul Zhang sudah bergulir selama satu tahun lebih.
Meski demikian, polisi masih terus memburu tersangka kasus dugaan penistaan agama, Jozeph Paul Zhang, yang informasinya masih berada di Eropa.
"Polri sudah melakukan koordinasi dengan Interpol, saat ini masih dilakukan pencarian tersangka di Eropa," ujar Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Pol Gatot Repli Handoko saat dikonfirmasi, seperti dikutip KilasCimahi.com, Sabtu 2 April 2022.
Sebagai informasi, kasus penistaan agama yang dilakukan Jozeph Paul Zhang ini telah bergulir selama hampir satu tahun usai ditetapkan statusnya sebagai tersangka. Namun, sampai saat ini, penyidik masih belum bisa menangkap Jozeph.
Gatot kemudian menjelaskan terdapat beberapa kendala dalam proses penangkapan Jozeph Paul Zhang yang diduga berada di Eropa. Salah satunya, terkait kemudahan para wisatawan yang bisa berpindah-pindah negara di Eropa hanya dengan bermodalkan paspor.
Kemudahan itu yang membuat penyidik masih belum bisa menentukan titik pasti keberadaan dari tersangka kasus dugaan penistaan agama.
"Ya tadi seperti yang saya bilang, Eropa itu seperti apa sih? (Di Eropa) hanya dengan paspor kita bisa keliling (ke negara lain)," jelas Gatot.
Meski belum menemukan titik pasti keberadaan Jozeph Paul Zhang, Gatot memastikan penyidik terus melakukan pencarian lebih lanjut. Adapun status Jozeph juga masih sebagai tersangka atas perkara yang menjeratnya.
"Masih, dia masih (tersangka)," pungkasnya.