Network
KILASCIMAHI - Berikut penjelasan tentang asal usul dari sosok Badarawuhi dan Dawuh di film KKN di Desa Penari.
Banyak istilah-istilah jawa yang diangkat dalam peran di film KKN di Desa Penari.
Namun tidak banyak yang tau, apa yang dimaksud dengan Badarawuhi dan Dawuh yang diperankan dalam film KKN di Desa Penari itu.
Badarawuhi dan Dawuh adalah dua hal yang berbeda, tapi perannya menjadi sangat dekat.
Peran unik dan mistis diperankan pada sosok Badarawuhi dan Dawuh di film KKN di Desa Penari menjadi daya tarik, dan telah menghadirkan rasa penasaran bagi penonton.
Badarawuhi digambarkan merupakan sosok siluman penunggu atau pemilik sebuah sinden yang dikeramatkan dalam kisah KKN Desa Penari.
Penampilan Badarawuhi adalah seorang wanita cantik, namun memiliki badan berbentuk ular.
Om Hao yang datang bersama tim Kisah Tanah Jawa juga mengungkap sosok atau penampakan Badarawuhi.
Mereka menunjukkan sebuah gambar untuk mengungkap penampilan Badarawuhi.
Badarawuhi
Badarawuhi berasal dari pantai Selatan yang diusir dan dikeluarkan dari kerajaan pantai selatan karena merasuki salah satu penari di tanah Jawa Timur.
Dia menggunakan pesonanya untuk memikat manusia, agar terjebak dalam dunia mistis yang tak kasat mata.
Keberadaannya ditandai dengan iringan musik tradisional dan suara Gamelan.
Seperti dikutip KilasCimahi.com melalui kanal YouTube berjudul "Eksklusif! Datang Langsung ke Lokasi Asli KKN di Desa Penari? Asli Bikin Merinding!!! Pada, 12 Mei 2022."
Om Hao mengungkap siapa sosok Badarawuhi sesungguh menurut kejawen, ternyata Badarawuhi benar-benar ada dan awalnya dia dulunya manusia asli.
Badarawuhi dalam cerita KKN di Desa Penari digambarkan sebagai sosok siluman ular yang meneror para mahasiswa KKN.
Bahkan, publik dibuat penasaran dengan sosok Badarawuhi yang sebenarnya, terlepas dari apa yang diceritakan dalam film KKN di Desa Penari.
Om Hao mengungkapkan tentang siapa sosok Badarawuhi yang berada dalam cerita KKN di Desa Penari menurut Kisah Tanah Jawa.
Om Hao mengatakan, awalnya Badarawuhi merupakan sosok manusia asli, yang dimana telah disebutkan bahwa Badarawuhi ini menginginkan dirinya memiliki ilmu kanujiwan.
“Ilmu kanujiwan ini adalah sebuah ilmu yang mampu membela diri secara supranatural, termasuk didalamnya ada ilmu kebal dan ilmu yang mampu menaklukkan jin atau makhluk lainnya.
"Sehingga pada akhirnya, Badarawuhi bertemu dengan sosok guru yang bukan dari kalangan manusia,” kata Oom Hao.
“Dengan begitu ia berguru dan mengagungkan guru tersebut melebihi Sang khalik , sehingga ia menjadi tersesatkan,” ucap Oom Hao.
Sehingga lama-kelamaan ia pun mengikuti gurunya yang merupakan makhluk gaib dan tinggal di alamnya.
Selanjutnya, saat Oom Hao ditanya terkait sosok Nyi Blorong yang diyakini berada di Jawa Tengah, apakah Sosok Badarawuhi merupakan Nyi Blorong?
"Bukan, kalau Nyi Blorong ini kaitannya dengan Kangjeng Ibu Ratu Kidul, bahkan ada sebagian yang mengatakan bahwa Nyi Blorong ini merupakan anak dari Nyi Roro Kidul," ucapnya.
Meski wujudnya sama, yaitu setengah badan berbentuk manusia dan setengahnya lagi berbentuk ular, namun Oom Hao, kembali menegaskan bahwa Badarawuhi dan Nyi Blorong adalah dua sosok yang berbeda
Dawuh
Dalam Kamus Bahasa Jawa, 'Dawuh' berarti menyuruh agar orang lain mengerjakan suatu perintah.
Semisal, bapak Kyai menyuruh salah satu santrinya untuk mengirimkan kitab kepada temannya yang rumahnya agak jauh dari pesantren.
Maka sang santri menjawab dengan, ”inggih Kyai, ngestoaken dawuh, badhe kawulo aturaken kitab puniko dumateng rama". Yang berarti, ”ya pak Kyai, saya laksanakan, akan saya sampaikan kitab ini kepada bapak.
Kemudian Dawuh diangkat dalam film KKN di Desa Penari yang memerankan sosok tokoh sebagai budak dari penunggu Desa Penari, Dia adalah badarawuh.
Adapun makna Dawuh di balik film KKN di Desa Penari, Dawuh adalah sosok yang diperankan oleh Bima dan Ayu sebagai budak yang menjadi kaki tangan dari badarawuh.
Atas tindakan dari Ayu dan Bima yang telah melanggar aturan penunggu Desa Penari, kemudian menjadi jalan bagi mereka tersesatkan di tempat tersebut.
Baca Juga: Sinopsis KKN di Desa Penari Luwih Dowo Luwih Medeni, Lebih Menyeramkan Dibanding Sebelumnya
Badarawuhi kemudian mengincarnya agar sepakat untuk tetap tinggal di Desa Penari dan mengikuti perintahnya. Jika tidak, Ayu dan Bima harus siap-siap menjadi tumbalnya.
Atas perjanjiannya, Ayu kemudian sepakat untuk tinggal di Desa Penari dan menari selamanya atas perintah dari siluman ular Badarawuh.
Demikian ulasan tentang sosok Badarawuhi dan Dawuh yang diperankan dalam film KKN di Desa Penari.***
