Dedi Mulyadi Marah Besar Anak Asuhnya Menaiki Patung Maung Siliwangi: Itu Simbol Kehormatan Orang Sunda

31 Januari 2022, 17:19 WIB
Dedi Mulyadi marah besar mengetahui Egi, anak asuhnya menaiki patung Maung Siliwangi yang ada di teras depan rumahnya di Lembur Pakuan, Subang /Tangkapan Layar Youtube/Kang Dedi Mulyadi Channel

KILASCIMAHI - Dedi Mulyadi, Politisi yang juga Budayawan Sunda marah besar saat mengetahui anak asuhnya, Egi (10) menaiki patung Maung Siliwangi yang berada di pelataran rumahnya di Lembur Pakuan, Subang.

Dedi Mulyadi tidak bisa terima karena Maung Siiwangi merupakan simbol kehormatan orang Sunda.

“Si Egi naik maung, Maung Siliwangi dinaikin sama si Egi? Gak boleh atuh, Maung Siliwangi itu maung simbol lambang kehormatan orang Sunda. Mitosnya Prabu Siliwangi. Sama si Egi dinaikin, kawalat itu,” Ujar Dedi Mulyadi menanggapi laporan Hakim, anak asuhnya seperti dikutip KilasCimahi.com dalam tayangan video Kang Dedi Mulyadi Channel yang diupload di Youtube pada tanggal 30 Januari 2022.

Menurut Dedi Mulyadi, Maung Siliwangi juga sangat erat kaitannya dengan kelestarian lingkungan, khususnya hutan.

''Tidak akan ada lagi hutan jika tidak ada lagi maung atau harimau,''jelas dia.

Baca Juga: Pemain Sinetron Ganteng-Ganteng Srigala Ditangkap Polisi Akibat Narkoba

Untuk diketahui, Egi merupakan korban bullying di Bogor yang viral dan telah diangkat menjadi anak asuh oleh Kang Dedi Mulyadi. Egi kemudian masuk ke Pesantren Cireok bersama anak asuh Dedi yang lain

Belakangan Egi tak betah dan memilih untuk tinggal dan pindah sekolah ke rumah Dedi Mulyadi di Lembur Pakuan.

Suami dari Anne Ratna Mustika ini pun meminta Hakim untuk memanggil Egi. Setelah sekian lama enggan turun dari patung Maung Siliwangi, Egi pun akhirnya menemui Dedi Mulyadi yang sedang dalam masa pemulihan pasca operasi.

Baca Juga: Siap Ditahan, Edy Mulyadi datang Ke Bareskrim Polri Sudah Bawa Alat Mandi

Dedi lantas menasihati Egi. Menurutnya maung atau harimau merupakan lambang kehormatan masyarakat Sunda. Bahkan Kodam III/Siliwangi menggunakan identitas Maung Siliwangi.

“Kamu teh bangornya kaleuleuwihan, kamu teh kan didikan Dedi Mulyadi. Harus menghormati simbol-simbol Sunda. Harimau, maung, harus dihormati,” kata Dedi Mulyadi.

Dedi Mulyadi menilai kelakuan Egi tidak jauh beda dengan oknum ormas yang menaiki patung Maung Lodaya di Mapolda Jabar beberapa waktu lalu.

“Kamu teh ngikutin senior-senior kamu yang di Bandung? Ah kamu mah cocok ngikutin senior yang di Bandung,” ucapnya.

Baca Juga: Pemuda Berseragam GMBI yang Menaiki Maung Lodaya Menangis Ditangkap Polisi, Netizen: Buat Makan Macan

Sebagai pembelajaran Egi pun mendapat hukuman. Dengan muka marah, Dedi Mulyadi menghukum Egi kembali pulang ke Bogor.

''Kamu balik lagi ke Bogor sendiri. Kamu tidak menghormati saya. Kamu bukan lagi keluarga besar Lembur Pakuan,''hardik Dedi Mulyadi.

Egi malah balik menuduh Kang Edi dibalik aksinya itu. Dedi Mulyadi tidak percaya.

''Ini karakter yang saya tidak suka. Saat melakukan kesalahan malah menunjuk orang lain,''ujar dia.

Egi pun menolak jika harus kembali ke Bogor.

“Mbung pulang, Pak. Mbung pulang ka Bogor, ampun,” katanya.

Baca Juga: 3 Pelaku Pinjol Ilegal Ditetapkan Jadi Tersangka, Salah satunya Ternyata WNA Asal China

Setelah diberi nasihat, Egi pun akhirnya melunak. Ia pun meminta ampun dan mencium tangan Dedi Mulyadi.

Akhirnya Dedi memberi hukuman sesuai dengan kebiasan Egi yang sering berenang di kolam air mancur tempat patung Maung Siliwangi tersebut berdiri.

“Kamu tetap harus dihukum biar tidak sembarangan orang bisa bersikap tidak tepat di tempat ini. Kamu hukumannya ngamandian maung sampai bersih. Pilih pulang ke bogor atau ngamandian maung?,” tanya Dedi.

“Ngamandian maung, Pak, daripada balik,” jawab Egi.

Tak hanya Egi, karyawan bernama Mang Kusnadi pun kena marah Dedi. Ia menilai Mang Kusnadi sebagai orang yang dituakan di rumah Lembur Pakuan harus bisa membina dan menjaga Egi. Terlebih Egi adalah anak spesial yang perlu pengawasan ekstra.

Baca Juga: Setengah Blok Rumah di Andara Mau Digabungkan, Raffi Ahmad Masih Mau Tambah Beli Tanah 1 Hektare Lagi

“Mang Kusnadi kan sudah dituakan oleh saya di sini. Mang Kusnadi tugasnya membina, masa anak naik maung siliwangi sama Mang Kusnadi dibiarkan. Fokus. Kan orang yang dituakan di sini jadi pembinanya Egi. Ini kehormatan Lembur Pakuan, maung siliwangi,” ujar Kang Dedi.

Sama seperti Egi, Kang Dedi Mulyadi pun memberikan hukuman untuk Mang Kusnadi untuk membersihkan patung maung beserta kolam air mancur. ***

 

Editor: Riffa Anggadhitya

Tags

Terkini

Terpopuler