Network
KILASCIMAHI - Simak selengkapnya informasi pelaku pembuat link undangan pernikahan palsu yang ditangkap tim Cyber Mabes Polri
Akhir-akhir modus penipuan link undangan pernikahan palsu membuat resah masyarakat.
Pasalnya, jika link undangan pernikahan yang dikirim nomor yang tidak dikenal tersebut dibuka penerima maka secara otomatis dapat menguras saldo rekening penerima.
Beberapa korban pun turut membagikan kasus penipuan berkedok link undangan pernikahan palsu ke berbagai media sosial hingga kini kasus inipun telah ditangani pihak berwajib.
Baca Juga: Wajib Coba! Inilah Resep Asli Ayam Bakar Taliwang Khas Lombok, Enaknya Bikin Nagih!
Lantas, siapa pelaku pembuat link undangan pernikahan palsu tersebut? Berikut ulasannya!
Berdasarkan hasil penyelidikan yang dilakukan Tim Cyber Mabes Polri berhasil menemukan pelaku pembuatan surat elektronik (surel) dalam bentuk undangan pernikahan yang jika di klik penerima akan dapat secara otomatis menguras saldo rekening korban.
Diketahui pelaku merupakan seorang mahasiswa berinisial AI yang berasal dari Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan.
Baca Juga: Sinopsis Suami Pengganti ANTV Episode 331, 4 Februari 2023; Anjani Siapkan Pernikahan Untuk Saka dan Dinda
"Pembuatannya ini sudah ditangkap Tim Cyber Mabes Polri berdasarkan laporan korbannya, " ujar Kepala Sub Direktorat Cyber Ditreskrimsus Polda Sulsel, Kompol Sutomo.
Pelaku pun menyebut sudah memperjualbelikan aplikasi tersebut sebagai sebuah kejahatan untuk menipu banyak orang.
Modus yang digunakan para pelaku cukup rapih dan tertata.
Pasalnya, para pelaku melakukan penyebaran secara acak ke media sosial WhatsApp dengan bentuk surel yang berisikan undangan pernikahan palsu.
Baca Juga: Pelaku Penipuan Online, Pembuat Link Undangan Pernikahan Palsu Ditangkap Bareskrim Polri
Setelah calon korban menerima pesan surel tersebut, pelaku berpura-pura mengenali korban dan meminta korban membuka surel tersebut.
Ketika korban sudah berhasil diperdaya pelaku maka, aplikasi tersebut akan otomatis terunduh dan masuk ke sistem perbankan.
Jika korban nantinya membuka aplikasi perbankan di ponselnya, maka akan langsung terbaca pada sistem aplikasi pelaku.
Pada akhirnya pelaku bisa menguras habis isi saldo abungan korban dan mentransfer ke rekening lain.
Baca Juga: Maher Zain dan Slank Akan Meriahkan Puncak Acara Harlah NU 2023 ke 1 Abad, PBNU Himbau Fans Tidak Bawa Atribut
Atas aksi dari kejahatan para pelaku cyber ini sejumlah korban telah melaporkan kerugian yang mereka dapatkan hingga mencapai ratusan juta.
Sejauh ini sudah ada dua korban yang sudah resmi melapor dengan modus operandi dari kejahatan legal akses tersebut.
Tetap waspada dan hati-hati dalam menerima pesan dari nomor yang tidak dikenal, segera laporkan kepada pihak berwajib dengan jika anda mengalami kejanggalan seperti kasus diatas.
Demikian informasi pelaku pembuat link undangan pernikahan palsu telah ditangkap***
