Network
Beberapa hal yang ia pelajari adalah menyembelih hewan itu tidak boleh sembarangan, peralatan yang disiapkan harus benar, tajam, termasuk cara sembelihnya juga harus benar.
''Jangan kayak menggergaji,'' jelas dia.
Dengan mempelajari cara dan aturannya, kata Eka, menyembelih hewan menjadi sesuai sunnah dan yang lebih penting tidak membuat hewan yang disembelih menderita.
''Menyembelih juga cuman beberapa detik, sapi juga tidak kelihatan sakit,''jelas dia.
Saat diminta tanggalan terkait program Teman Kurban di Pelosok bersama BMT itQan dan tolongmenolong.id, Eka Ramdani mengakui bahwa ini merupakan kali pertama dirinya ke pelosok khusus untuk menyembelih hewan kurban.
''Saya harap ini menjadi acara rutin syiar kurban di pelosok dengan melibatkan semua elemen masyarakat. Nanti taglinenya bisa TinUrang Kota Keur Nu di Lembur atau Ti Bobotoh Keur Nu di Lembur,''ungkap Eka Ramdani.
Kepala Divisi Baitul Maal itQan, Edwin Gafitra S mengatakan bahwa program Teman Kurban yang digelar di tahun ini oleh BMT itQan dan tolongmenolong.id memang berbeda karena menghadirkan eks gelandang Persib, Eka Ramdani.
Selain diminta untuk membantu dalam proses penyembelihan, Edwin menambahkan, kehadiran Eka Ramdani juga diharapkan bisa membawa kebahagiaan bagi masyarakat di pelosok, khususnya di Desa Sukapura, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur.
Untuk itu, usai penyembelihan kurban, Eka Ramdani diajak untuk bermain futsal bersama para pemuda di Desa Sukapura ini.
