KILASCIMAHI - Lato lato yang saat ini viral dimainkan anak-anak ternyata ada kaitannya dengan hantu.
Hal ini dikarenakan lato lato sebenarnya permainan anak-anak sejak zaman dulu sekitar tahun 1970 an.
Bentuk permainannya pun sama seperti lato lato yang sekarang viral dimainkan anak-anak.
Bedanya lato lato dengan permainan zaman dulu adalah kaitannya dengan hantu.
Seperti diketahui, saat ini tengah viral permainan lato lato yang kerap dimainkan, bukan hanya anak-anak tapi juga oleh orang dewasa.
Lato lato merupakan permainan memainkan dua bandul yang dibenturkan hingga mengeluarkan bunyi tek tek.
Bukan hanya sekali, dua bandul pada permainan lato-lato ini terus dibenturkan dengan intensitas yang semakin cepat.
Semakin lama memainkan lato-lato, maka orang itu dianggap semakin mahir.
Tapi, apakah kamu tahu bahwa permainan lato-lato ternyata sudah ada sejak 1970-an.
''Di Tegal, dulu namanya tek-tekan,''ujar Kepala Dinas Pendidikan Kota Cimahi, Harjono seperti ditulis di akun Facebok pribadinya, Senin 9 Januari 2022.
Cara bermainnya, tulis Harjono, sama seperti yang dimainkan seperti anak-anak sekarang yang dinamakan lato-lato.
Dan saat itu, kata dia, ada semacam prestasi dan prestise jika ada anak yang terampil memainkan tek-tekan.
''Agar skil bermain tek-tekan terpelihara dan bahkan meningkat sehingga berbuah decak kagum dari teman-teman sepermainan serta yang paling penting adalah agar terhindar dari tangan lebam, maka saya rajin berlatih memainkan tek-tekan,''tambah Harjono.
Untuk itu, anak-anak terus bermain tek-tekan di setiap kesempatan, baik pagi, siang dan sore.
Sama seperti trend memainkan lato-lato, anak-anak pada 1970-an juga kerap kebablasan dalam memainkannya hingga malam hari.
Tapi pada 1970-an itu, anak-anak kerap ditakut-takuti sama orang tua supaya tidak memainkan tek-tekan di malam hari.
Kakau Harjono sendiri mengaku sering diingatkan oleh neneknya supaya tidak memainkan tek-tekan menjelang malam hari.
"Jon, sebentar lagi sendekala. Berhenti bermain tek-tekan. Jangan sampai nanti malam kita didatangi Hantu Tek-Tek...."tulis Harjono kemudian.
Baca Juga: Pasha Ungu dan Chakra Khan Tampil di Cimahi Music Fest 2023, Wakasad Nge Jam
Meski demikian, hingga saat ini, Harjono mengaku tidak tahu seperti apa hantu Tek-Tek ini.
''Jika pada malam hari terdengar suara "tek-tek-tek-tek", baik sayup-sayup maupun jelas, sebagian besar anak-anak generasi 70an di desa kami akan menganggap itu tanda kehadiran Hantu Tek-Tek,'' jelas dia.
Tapi, tampaknya anak-anak zaman sekarang tidak pernah kenal dengan hantu Tek Tek. Jadi, banyak anak-anak yang tetap saja memainkan lato-lato meski hari sudah demikian larut.