Bahaya Mengonsumsi Cireng Dan Boba Secara Berlebihan, Berikut Ulasannya

2 November 2022, 12:45 WIB
Bahaya Mengonsumsi Cireng Dan Boba Secara Berlebihan, Berikut Ulasannya /Tangkapan layar YouTube.com/ Devina Hermawan
 

 

KILASCIMAHI - Kamu suka makan Cireng? Suka minum Boba?

sudah tahu belum kandungan dalam makanan cireng dan minuman boba ini dampaknya bagi tubuh seperti apa?

Tidak bisa dipungkiri bahwa di zaman modern ini banyak sekali bermunculan kreasi makanan dan minuman berbagai macam rupa dan rasa, salah satunya cireng dan boba

Makanan cireng dan Boba adalah salah satu jenis makanan dan minuman yang banyak diminati masyarakat

Baca Juga: Yoo Ah In Dirumorkan Menjadi Penyebab Kerumunan Tragedi Itaewon, Begini Tanggapan Pihak Agensi

Namun sudahkah kita aware dengan kandungan bahan dan dampak makanan yang kita konsumsi terhadap tubuh kita? 

Tepung tapioka menjadi bahan dasar dari berbagai cemilan yang digemari banyak orang, tidak ada yang bisa meragukan bahwa cemilan yang terbuat dari tepung tapioka selalu enak.

Contohnya  cireng, cilok, boba dan masih banyak lagi makanan yang terbuat dari tepung tapioka.

Namun yang menjadi pertanyaan adalah apakah cemilan tersebut sehat ? 

Baca Juga: Berikut Ini 5 Jenis Mimpi Sebagai Pertanda Kamu Punya Jin Khodam Pendamping Dalam Diri

Kilascimahi.com mengutip dari chanel Youtube Neuron,

Pembahasan mengenai bahaya cemilan yang berbahan dasar tepung tapioka  salah satunya adalah cireng dan boba yang banyak digemari anak muda hingga orang tua.

Banyak sekali yang menjelaskan bahaya dari mengonsumsi makanan tersebut.

Pertama, jika dilihat dari sisi kadar garamnya sebenarnya tepung tapioka aman untuk dikonsumsi oleh penderita darah tinggi.

Karena tepung tapioka mengandung kadar sodium (garam) yang rendah yaitu 145mg per 100g.

Sebagai referensi, jumlah natrium untuk pasien jantung sesuai dengan anjuran American Heart Association (AHA) adalah 2.300mg.

Tepung tapioka juga memiliki kadar kalsium yang cukup tinggi yaitu 71mg per 100g, dibandingkan dengan tepung lain yang hanya memiliki 3mg per 100g.

Dengan kadar kalsium yang cukup tinggi tepung tapioka bagus untuk pertumbuhan tulang.

Baca Juga: Live Streaming di Antv Timnas Indonesia vs Muldovo U20, Skor 0-1 Bisakah Indonesia Membalikkan Keadaan?

Selain itu, sesuai dengan julukannya sebagai pengganti lemak tepung tapioka mengandung lemak yang rendah yaitu 0,03g dalam 1 sajian boba sehingga anda tidak perlu takut jika kolesterol naik.

Walaupun semua hal tersebut terdengar bagus sebaiknya Anda jangan menggunakannya sebagai alasan untuk minum boba setiap hari.

Karena sayangnya semua hal tersebut tidak sebanding dengan dampak negatifnya.

Salah satu bahaya terbesarnya adalah kadar karbohidrat yang terdapat pada cemilan tersebut.

Tepung tapioka mengandung 22g karbohidrat per 100g sajian.

Selain itu, tepung tapioka memberikan 130 kalori per 100g yaitu sama dengan satu sajian nasi putih, salah jika Anda berpikir itu tidak terlalu banyak karena  130 kalori hanya kandungan boba saja.

Apabila kita hitung kandungan gulan, kandungan kalori dalam boba dapat meningkat hingga 300 kalori.

Mengingat jumlah kebutuhan kalori orang dewasa perhari, mengonsumsi boba sudah merupakan kurang lebih 15% dari yang seharusnya.

Selain itu perlu diperhatikan juga karbohidrat dalam jumlah berlebihan dalam tubuh kita akan disimpan dalam bentuk lemak.

Dan cireng juga memiliki dampak bahayanya sendiri Karena cireng yang digoreng dengan jumlah minyak yang banyak dapat berkontribusi ke lemak tubuh Anda.

Baca Juga: Berikut link Live streaming ANTV Timnas Indonesia Vs Moldova U20 Malam ini, Skore 0-1 Ayo Dukung Garuda Muda!

Pada akhirnya tepung tapioka memang tidak mengandung nutrisi yang baik, selain kalsium dan asamfolat yang cukup tinggi kandungan vitamin dan mineral dari tepung tapioka hampir 0.

Jadi untuk menjawab pertanyaan, apakah sebenarnya cemilan tepung tapioka sehat atau tidak? Jawabannya adalah Tidak!

Namun, apakah itu artinya kita harus menghindari dari cemilan satu juta umat ini? Tidak perlu juga.

Mengonsumsi cemilan tapioka hanya akan berdampak negatif terhadap tubuh apabila dilakukan secara berlebihan.

"Dan realitanya kita memakan cemilan ini bukan karena kandungan nutrisinya melainkan karena cemilan ini membuat kita bahagia,"tutur neuron dalam videonya.

Dan apabila dampak negatifnya dapat kita tekan dengan tidak mengonsumsinya terlalu sering, maka tidak ada salahnya Anda ngemil sekali-kali

Cemilan mana favorit kamu? 

Mulai saat ini kita perlu lebih memperhatikan apa yang kita makan agar tubuh kita terhindar dari beragam macam penyakit di kemudian hari.

***

 

Editor: Baiq Aprilia Intan Sinara H.

Tags

Terkini

Terpopuler