Tentu saja tujuannya tak lain adalah mengharapkan syafaat, keberkahan, dan ridlo Allah. Dengan demikian, doa merupakan ungkapan pengakuan dan kesaksian seorang muslim terhadap kerasulan Nabi Muhammad SAW, sekaligus wujud perintah Allah yang berbunyi:
Artinya: Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya memberkati Nabi (Muhammad SAW). Wahai orang-orang yang beriman, shalawatlah dia dan sambutlah dia (QS Al Azhab : 56).
Nabi berkata:
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Doakanlah aku, karena itu adalah zakat bagimu, dan mintalah kepada Allah sarana untuk itu.
Baca Juga: Bacaan Sholawat Maula Ya Sholli Wa Salim Jelang Maulid Nabi
Artinya : Doakanlah aku, karena doamu itu merupakan penyucian dosa bagimu dan mohonlah pertolongan Allah kepadaku, karena itulah derajat tertinggi di surga yang hanya dapat diperoleh oleh satu orang saja, dan aku berharap orang itu adalah aku ( HR Ahmad)
Lalu haditsnya:
مَن صلَّى عليَّ صلاةً وحدةً صَلَّى اللَّهُ عليهِ عشرَ صلَو, وُحَّت عنهُ عشرُ ختيعاتٍ , وُرِعَت لَهُ عشرُ الصلاةٍ
Artinya : Barangsiapa mendoakanku satu kali saja, maka Allah akan menuliskan baginya sepuluh amal baik, hilangkan sepuluh amal buruknya, dan tinggikan dia sepuluh kali lipat. derajat, dan kembali kepadanya sepuluh derajat. (HR Ahmad)