Benarkah Arwah Ayu KKN di Desa Penari Jadi Budak Badarawuhi Setelah Ditumbalkan, Ini Penjelasan Buya Yahya

- 1 Juni 2022, 09:57 WIB
Buya Yahya memberikan penjelasan mengenai arwah Ayu KKN di Desa Penari atau orang yang ditumbalkan benarkah akan jadi budak Badarawuhi atau siluman ular lainnya
Buya Yahya memberikan penjelasan mengenai arwah Ayu KKN di Desa Penari atau orang yang ditumbalkan benarkah akan jadi budak Badarawuhi atau siluman ular lainnya //Tangkapan Layar Youtube/Al Bahjah TV


“Kakak saya dijadikan tumbal. Tidak ada yang berani menegur orang (pelaku pesugihan) tersebut. Karena konon, orang itu memakai pesugihan blorong. Bagaimana sikap kami baiknya Buya,” tanya jemaah tersebut kepada Buya Yahya.

Baca Juga: Hukum Beri Sesajen pada Arwah Para Leluhur dalam Kisah KKN di Desa Penari, Ini Kata Buya Yahya

Pertama, Buya Yahya menegaskan bahwa cerita mengenai Nyai Blorong itu bohong. Kita sebagai muslim tidak boleh mempercayai cerita-cerita seperti ini karena bisa musyrik.

Termasuk, Buya Yahya juga meminta jamaah untuk tidak melakukan pesugihan karena itu musyrik.

“Pesugihan itu adalah syirik. Itu haram. Syirik. Mempercayai adanya blorong,” ucap Buya Yahya.

Buya Yahya juga mengaku heran masih ada orang yang ingin kaya malah mendatangi Gunung Kawi, dan berbagai tempat lainnya.

Padahal, kata dia, berurusan dengan alam gaib, khususnya dengan jin itu pasti akan merepotkan dan masuk kategori dosa besar.

Apalagi, tadi disebutkan jin nya itu meminta tumbal.

“Itu dosa, orang yang menjadikan orang lain untuk tumbal. Kalau soal tumbal ini adalah keyakinan jahiliah. Dan keyakinan seperti ini bertentangan dengan agama dan keluar dari iman,” kata Buya Yahya.

Baca Juga: Terkuak, 6 Lokasi Asli KKN di Desa Penari yang Berhasil Dibongkar Netizen, Simak Ulasannya

Halaman:

Editor: Riffa Anggadhitya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah