Doa Kirim Arwah Tanpa Tahlil, Khususon Ila Ruhi Untuk Orang Tua Yang Sudah Meninggal

17 November 2022, 16:14 WIB
Begini doa kirim arwah tanpa tahlil, khususon ila ruhi untuk orang tua yang sudah meninggal dunia /pixabay.com

KILASCIMAHI - Begini cara doa kirim arwah tanpa tahlil, khususon ila ruhi untuk orang tua yang sudah meninggal dunia.

Malam Jum'at merupakan waktu yang tepat untuk membacakan doa kirim arwah

Tapi, tak semua orang hafal membaca doa kirim arwah disertai tahlil dan tawasul.

Tak hanya itu, membacakan doa kirim arwah jika disertai dengan tahlil dan tawasul membutuhkan waktu yang cukup lama sehingga sulit dihafal.

Baca Juga: Persiapan Amalan Malam Jumat, Baca Tahlil dan Tawasul Lengkap Dengan Doa Kirim Arwah Khususon Ila Ruhi

Dikutip kilascimahi.com dari Inidia Doa PEdia disebutkan bahwa ada tata cara yang mudah dalam mengirim doa untuk orang yang sudah meninggal dengan menggunakan ila ruhi, ila arwah atau ila hadroti.

Ila hadroti digunakan saat mengirimkan doa bagi orang-orang istimewa pilihan Allah seperti Rasulullah SAW dan keluarga, para nabi, sahabat serta tabiin.

Untuk ila ruhi, digunakan saat mengirimkan doa dan Al Fatihah khusus secara spesifik.

Sedangkan ila arwahi digunakan saat mengirimkan doa dan Al Fatihah bagi banyak orang yang sudah meninggal sekaligus.

Caranya, sebut nama yang ingin didoakan dengan membaca bacaan khususon illa ruhi dan diikuti dengan membaca surat Al Fatihah.

Bacaan khususon ila ruhi ini bertujuan agar doa yang dikirim kepada ahli kubur menjadi lebih sempurna dan sampai dengan tepat.

Baca Juga: Perhatikan! Begini Niat dan Tata Cara Mandi Wajib Yang Benar Menurut Ustadz Adi Hidayat

Berikut bacaan doa khususon almarhum atau almarhumah dirangkum dari buku Merayakan Khilafiyah Menuai Rahmat Ilahiah terbitan LKIS Pelangi Aksara:

Doa Khususon Almarhum Ayah
Khushuushon ilaa ruuhi abii ... (sebut namanya) bin ... (sebut nama ayahnya). Allahumaghfir lahu warhamhu wa ‘aafihi wa’fu ‘anhu, lahul faatihah.

Artinya: "Terkhusus untuk ruhnya ayahku ... (sebut namanya) putranya ... (sebut nama papanya). Ya Allah ampunilah dia, kasihilah dia, selamatkanlah dia, dan maafkanlah dia, untuknya Al-Fatihah."

Doa Khususon Almarhumah Ibu
Khushuushon ilaa ruuhi ummii ... (sebut namanya) binti ... (sebut nama ayahnya). Allahumaghfir lahaa warhamhaa wa ‘aafihaa wa’fu ‘anhaa, lahal faatihah.

Artinya: “Terkhusus untuk ruhnya ibuku... (sebut namanya) putrinya ... (sebut nama ayahnya). Ya Allah ampunilah dia, kasihilah dia, selamatkanlah dia, dan maafkanlah dia, untuknya Al-Fatihah.”

Doa Khususon Almarhum Suami
Khushuushon ilaa ruuhi zaujii ... (sebut namanya) bin ... (sebut nama ayahnya). Allahumaghfir lahu warhamhu wa ‘aafihi wa’fu ‘anhu, lahul faatihah.

Baca Juga: Apa Keutamaan Membaca Surah Al Kahfi pada Hari Jum'at? Ini Penjelasan Ustadz Khalid Basalamah!

Artinya: "Terkhusus untuk ruhnya suamiku (sebut namanya) ... putranya ... (sebut nama ayahnya). Ya Allah ampunilah dia, kasihilah dia, selamatkanlah dia, dan maafkanlah dia, untuknya Al-Fatihah."

Doa Khususon Almarhumah Istri

Khushuushon ilaa ruuhi zaujatii ... (sebut namanya) binti ... (sebut nama ayahnya). Allahumaghfir lahaa warhamhaa wa ‘aafihaa wa’fu ‘anhaa, lahal faatihah.

Artinya: "Terkhusus untuk ruhnya istriku ... (sebut namanya) putrinya ... (sebut nama ayahnya). Ya Allah ampunilah dia, kasihilah dia, selamatkanlah dia, dan maafkanlah dia, untuknya Al-Fatihah."

Doa Khususon Almarhum Anak Laki-Laki
Khushuushon ilaa ruuhi ibnii ... (sebut namanya). Allahumaghfir lahu warhamhu wa ‘aafihi wa’fu ‘anhu, lahul faatihah.

Artinya: "Terkhusus untuk ruhnya putraku ... (sebut namanya). Ya Allah ampunilah dia, kasihilah dia, selamatkanlah dia, dan maafkanlah dia, untuknya Al-Fatihah."
Doa Khususon Almarhumah Anak Perempuan
Khushuushon ilaa ruuhi ibnati ... (sebut namanya). Allahumaghfir lahaa warhamhaa wa ‘aafihaa wa’fu ‘anhaa, lahal faatihah.

Artinya: "Terkhusus untuk ruhnya putriku ... (sebut namanya). Ya Allah ampunilah dia, kasihilah dia, selamatkanlah dia, dan maafkanlah dia, untuknya Al-Fatihah."

Mengirim doa khususon ila ruhi ini bisa juga dilakukan bagi orang lain yang bukan kerabat dekat. Cukup gunakan kalimat khususon ila ruhi kemudian sebut nama orang tersebut.

Baca Juga: Bolehkah Berwudhu Saat Haid? Ini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

Demikian ulasan mengenai kirim doa arwah tanpa tahlil dan tawasul, khususon ila ruhi untuk orang tua yang sudah meninggal.

 

 

 

Editor: Riffa Anggadhitya

Tags

Terkini

Terpopuler