KILASCIMAHI - Mengagetkan, Inggris terancam bangkrut, hal ini dibuktikan 2 juta warganya kelaparan karena tak mampu beli makanan.
Angka ini meningkat sebanyak 57 persen dari data sebelumnya.
Hal ini terjadi akibat kinerja buruk PM Inggris, Boris Johnson yang tak mampu atasi persoalan ekonomi warga.
Jika kinerja pemerintahan masih seperti ini, diperkirakan jumlah warga Inggris yang kelaparan akan terus bertambah.
Seperti dikutip Pikiran-Rakyat.com, disebutkan
bahwa kondisi ini terungkap melalui sebuah survei yang baru-baru ini diumumkan.
Diketahui, Britania Raya kini tengah dihadapkan pada biaya hidup yang terus merangkak naik.
Survei terbaru menunjukkan adanya peningkatan sebesar 57 persen dari jumlah orang-orang yang tidak bisa membeli makanan per harinya.
Dari data yang terkumpul, sekitar 7,3 persen kesulitan untuk mendapatkan makanan pada tiga bulan pertama tahun 2022.
Berdasarkan pernyataan dari sekretaris negara yang sudah pensiun, Jonathan Ashworth, survei ini menunjukkan kesulitan hidup yang diderita banyak warga Inggris belakangan ini.