KILASCIMAHI - Viral di medsos berita mengenai ribuan warga di Tawau, Malaysia batal puasa bersama-sama setelah mendengarkan adzan magrib dari siaran radio.
Ribuan pendengar radio Tawau FM Malaysia ini terpaksa batal karena adzan Magrib yang diputarkan di radio ini lebih awal dari waktunya.
Baru-baru ini seorang penyiar radio dari Tawau FM, Malaysia, menyampaikan permintaan maafnya karena telah melakukan kesalahan dengan memutarkan adzan sebelum waktunya tiba.
Kejadian tersebut terjadi di Malaysia, tepatnya di Tawau dan sempat ramai menjadi perbincangan hangat di sosial media, khususnya Facebook.
Seorang penyiar radio bernama Mohd Safwan itu memutarkan adzan 4 menit lebih awal dari waktu yang sebenarnya.
Adzan saat itu harusnya dibunyikan pada pukul 06.20 sore waktu setempat tetapi penyiar tersebut malah membunyikannya pada pukul 06.16 sore waktu setempat.
Tanpa curiga, ribuan pendengar siaran radio ini pun langsung membatalkan puasa mereka.
Safwan mengaku jika hal itu terjadi karena adanya kesalahan teknis hingga adzan akhirnya berkumandang dua kali
Tetapi akhirnya penyiar tersebut mengakui kesalahannya dan meminta maaf melalui laman facebooknya yaitu @Mohd Safwan.